Kuala Lumpur (ANTARA News) - CEO Maxis Communication Bhd, Sandip Das, mengatakan bahwa dalam waktu dekat pihaknya akan mengembangkan bisnis pengiriman uang melalui handphone (HP) dari Malaysia ke Indonesia karena statistik industri pengiriman uang dari Malaysia ke Indonesia dan Filipina mencapai 4,3 miliar dollar AS. "Jasa yang ditawarkan ini tentu saja tidak dapat menggantikan peranan bank dalam aktivitas pengiriman uang internasional, tetapi sebagai alternatif bagi pengiriman uang dalam jumlah kecil dan biaya rendah," kata Sandip dalam acara kerjasama Maxis dengan Globe Telecom (Globe), sebagaimana diberitakan Berita Harian, di Kuala Lumpur, Kamis. Maxis dan Globe melakukan kerjasama pengiriman uang dari Malaysia ke Filipina, dan dalam waktu dekat ini, jasa serupa akan dilakukan ke Indonesia. Jasa ini dapat dimanfaatkan oleh pelanggan Maxis melalui pesan singkat atau SMS untuk pengiriman uang antara 500 ringgit (Rp1.250.000) hingga 10.000 ringgit (Rp25 Juta). "Aplikasi ini adalah sebagian pelayanan yang disediakan untuk melayani Maxis M-money yang menawarkan kemudahan pengiriman uang ke luar negeri dimana sebelumnya dilakukan oleh perbankan," kata Sandip.(*)

Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2007