Jakarta (ANTARA News) - Dewan Olimpiade Asia (OCA) mengharapkan gelanggang balap sepeda atau Velodrome Rawamangun yang akan digunakan dalam Asian Games 2018 dapat selesai pada April atau lebih cepat dua bulan lebih awal dibanding jadwal penyelesaian, Juni.

"OCA tadi sangat serius sekali terkait pembahasan velodrome. Mereka mengatakan tidak ada toleransi dan seluruh gelanggang Asian Games 2018 harus selesai pada April," ujar Asisten Bidang Keuangan Panitia Penyelenggara Asian Games (INASGOC) 2018 Gatot S. Dewa Broto seusai Rapat Koordinasi Panitia Asian Games 2018 ketujuh di Jakarta, Jumat.

Gatot mengatakan permintaan OCA terkait penyelesaian seluruh gelanggang olahraga yang akan dipakai dalam Asian Games 2018 langsung disambut dengan kesiapan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono untuk memastikan penyelesaian infrastruktur, termasuk velodrome.

"Pak Basuki tadi mengatakan penyelesaian gelanggang ada di bawah kewenangannya dan dia akan melakukan pengawasan secara langsung," ujar Sekretaris Menteri Pemuda dan Olahraga itu.

Selain gelanggang, Gatot mengatakan nomor-nomor pertandingan dalam Asian Games 2018 juga menjadi pembahasan dalam Rapat Koordinasi Panitia Asian Games 2018 Ke-7 itu.

"Semua sudah final hari ini agar setiap negara peserta punya kepastian akan mengikuti nomor-nomor pertandingan apa saja," kata Gatot tanpa menyebut jumlah nomor pertandingan yang telah disepakati INASGOC bersama OCA dalam rapat itu.

Sebelumnya, Dewan Olimpiade Asia (OCA) mengharapkan dua cabang olahraga tambahan yang akan digelar dalam Asian Games 2018 menyusul 39 cabang olahraga yang telah disepakati pada April.

"Ada cabang olahraga yang sudah masuk dalam Olimpiade 2020 seperti skateboard, tapi itu hilang dalam program Asian Games. Kami mengonfirmasi itu hari ini," kata Direktur Umum dan Teknik OCA Husain Al-Mussalam.

Husain mengatakan cabang olahraga lain yang juga diusulkan dalam Asian Games, terutama oleh negara-negara kawasan Asia Tengah yaitu kurash. Cabang itu menjadi potensi perolehan medali untuk negara-negara Asia Tengah.

"Asian Games ini terdiri dari cabang olahraga Olimpiade dan cabang olahraga tradisional seperti pencak silat. Negara-negara Asia Tengah tentu tidak berpotensi meraih medali dalam pencak silat. Mereka ingin ada ada cabang olahraga yang mewakili kawasan mereka," kata Husein.

Pewarta: Imam Santoso
Editor: Tasrief Tarmizi
COPYRIGHT © ANTARA 2017