Wamena (ANTARA News) - Pemerintah Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua segera mengerahkan alat berat untuk mengatasi longsor yang menimpa sejumlah ruas jalan, sebagian bahkan terputus seperti di Distrik Wouma akibat abrasi Kali Uwe.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Jayawijaya Yohanis Walilo, di Wamena, Ibu Kota Kabupaten Jayawijaya, Sabtu, mengatakan dalam waktu dekat sudah dilakukan perbaikan jalan itu, misalnya di Kampung Wesakin, Distrik Wouma.

"Dalam satu dua hari kedepan ini mungkin kami dorong alat untuk masuk kerja dan saya harap itu bisa mengatasi," katanya.

Ia mengatakan perbaikan jalan longsor ini sudah dianggarkan tahun 2018 mendatang, namun situasi di lapangan tidak bisa bertahan hingga tahun depan sehingga akan dikerjakan secepatnya.

"Pemerintah Kabupaten Jayawijaya telah menghubungi kontraktor untuk segera menanggulangi dan dapat mengatasinya sementara agar tidak parah longsorannya," kata sekda.

Sebelumnya, Kepala Disrik Wesakin Ruben Wetipo, mengatakan longsor sudah lama terjadi sehingga menyebabkan akses jalan dari Distrik Wouma ke Distrik Welesi Putus dan menyebabkan masyarakat kesulitan saat melintasi jalan itu, terutama pengguna kendaraan bermotor.

"Saya ambil kebijakan sendiri untuk perbaikan jalan itu pakai dana kampung tetapi masyarakat tidak mau, akhirnya kami swadaya baru perbaiki, tetapi sudah putus lagi," katanya.

Menurut dia, perlu adanya talud sebagai penahan agar persoalan longsor akibat abrasi Kali Uwe tidak terjadi lagi, karena jika longsor terjadi maka berdampak terhadap pengguna jalan raya dan permukiman yang ada di sana.

Pewarta: Marius Frisson Yewun
Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2017