"Kami berterima kasih kepada pihak swasta yang telah membangun RPTRA ini. Saya berharap keberadaan RPTRA ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh warga setempat," kata Djarot di RPTRA Jaka Teratai, Jakarta Timur, Selasa.
Kepada warga setempat, mantan Wali Kota Blitar itu berpesan supaya RPTRA tersebut senantiasa dirawat dan dijaga kebersihannya, sehingga dapat digunakan untuk waktu yang lama.
Sementara itu, Direktur Operasional Wahana Visi Indonesia (WVI) Irene Marbun mengatakan pembangunan RPTRA itu bertujuan agar seluruh anak-anak Jakarta memiliki ruang untuk berkreasi dan berpartisipasi serta terlindung dari segala bentuk kekerasan.
"Melalui RPTRA ini, kami ingin menyediakan suatu ruang untuk anak berekspresi dan berpartisipasi dalam pembangunan. Selain itu, kami juga ingin melindungi anak-anak dari kekerasan," tutur Irene.
Pada kesempatan yang sama, CEO Hanhwa Life Cho Kook Whan mengungkapkan pembangunan RPTRA tersebut merupakan kerja sama dengan WVI melalui program sosial perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR).
"Kami mendukung program Pemprov DKI Jakarta untuk memberikan ruang publik kepada masyarakat Jakarta. Pembangunan RPTRA ini juga merupakan komitmen kami untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat," ungkap Cho.
RPTRA Jaka Teratai memiliki total luas lahan 2.291 meter persegi serta dilengkapi dengan berbagai fasilitas, diantaranya perpustakaan, arena bermain, sarana olah raga, sarana kegiatan PKK, ruang terbuka hijau dan lain-lain.
Pewarta: Cornea Khairany
Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2017
