Beijing (ANTARA News) - Sisik trenggiling seberat hampir 12 ton disita oleh pejabat China, yang merupakan penyitaan terbesar dari bagian tubuh mamalia langka paling dicari itu.


Trenggiling merupakan hewan yang paling banyak diburu di dunia, dengan satu juta ekor diperkirakan diambil dari hutan Asia dan Afrika selama satu dekade terakhir, seperti diwartakan AFP, Kamis (30/11).

Timbunan sisik terbaru tersebut disita di sebuah pelabuhan di kota Shenzhen pada Juli lalu, dan kemungkinan diambil dari sekitar 20.000 sampai 30.000 trenggiling yang dibunuh, lapor surat kabar China Daily pada Rabu.

China Daily menyebutkan bahwa penangkapan itu menandai "volume terbesar dalam satu kasus yang ditemukan oleh pengawas perbatasan."

Polisi telah menangkap dua tersangka, bernama belakang Li dan He, yang menggunakan nama palsu untuk mendaftarkan paket mereka untuk impor, lapor China Daily. (mu)



Pewarta: Antara
Editor: Heppy Ratna Sari
COPYRIGHT © ANTARA 2017