Kepala Bagian Hubungan Masyarakat (Kabag Humas) Sekretariat Pemerintahan Kabupaten Karimun, Eko Riswanto mengatakan, Pemerintah Kabupaten Karimun pada pergantian tahun 2017-2018 tidak menggelar perayaan formal.
"Tidak ada buat acara apapun. Pemerintah Karimun tidak membuat acara pergantian tahun," kata Kepala Bagian Humas Setkab Karimun Eko Riswanto di Tanjung Balai Karimun, Minggu.
Eko Riswanto dapat memastikan jika pemerintahan setempat tidak menjadikan perayaan pergantian akhit tahun tersebut sebagai kegiatan rutin yang dianggarkan dalam APBD setempat.
"Kalau kegiatan formal tidak ada," katanya.
Meskipun demikian, pemerintah daerah juga tidak melarang pihak lain untuk melaksanakan kegiatan perayaan pergantian tahun tersebut, namun pihaknya mengimbau agar perayaan tersebut dilaksanakan dengan tertib, dan aman.
"Saya tidak tahu kalau ada pihak ketiga atau swasta yang akan membuat acara, kalau ada kita tinggal mengikuti saja," katanya.
Di tempat berbeda, Kepala Seksi Atraksi Promosi Kerja Sama Pariwisata Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Karimun, Benny Yudishtira mengatakan pihaknya tidak mengagendakan perayaan pergantian akhir tahun menjadi agenda kegiatan kabupaten.
"Biasanya itu pihak swasta yang mengadakan, mereka yang mengundang kita," kata Benny.
Benny menjelaskan, pada tahun-tahun sebelumnya perayaan pergantian tahun baru tersebut selalu dirayakan oleh pihak swasta, seperti PT Saipem dengan menggelar pesta kembang api di Coastal Area.
"Kalau beberapa tahun belakangan mereka (Saipem) yang melaksanakan pesta kembang api di Coastal Area," katanya.
Namun perusahaan yang sama, katanya lagi, hingga saat ini belum melakukan koordinasi dengan pihaknya untuk perayaan yang sama. Meskipun demikian pihaknya tetap membuka pintu koordinasi terhadap pihak lainnya yang ingin merayakan pergantian tahun tersebut.
"Ya, silahkan saja kalau ada yang mau buat pesta kembang api, tapi koordinasikan dulu kepada kita agar kita bisa sesuaikan agendanya," katanya.
Pewarta: Rusdianto Syafruddin
Editor: Unggul Tri Ratomo
COPYRIGHT © ANTARA 2017
