Lebak (ANTARA News) - Bupati Lebak, Banten Iti Octavia menargetkan produksi ikan mas melimpah sehingga bisa memenuhi kebutuhan konsumsi masyarakat di daerah itu.

"Kita selama ini kebutuhan konsumsi ikan mas masih dipasok dari luar daerah," kata Iti saat panen perdana ikan mas di Lebak, Senin.

Produksi ikan mas sangat berpotensi dikembangkan di Kabupaten Lebak,bahkan bisa dijadikan daerah lumbung karena didukung pengairan yang memadai.

Selain itu juga banyak terdapat daerah aliran sungai, kolam,keramba, sawah hingga embung.

Potensi pengairan itu tentu bisa dikembangkan budi daya ikan tawar,termasuk ikan mas,mujair, gurame,lele dan lainnya.

Pengembangan ikan mas tersebut guna memenuhi kebutuhan konsumsi masyarakat lokal karena permintaan pasar cenderung meningkat.

"Kami optimistisme ke depan produksi ikan mas melimpah dan bisa memenuhi kebutuhan pasar lokal," katanya menjelaskan.

Menurut dia, panen perdana ikan mas di Desa Citorek Kecamatan Cibeber dapat menjadikan motivasi bagi peternak petani untuk mengembangkan usaha budi daya ikan mas.

Pengembangan ikan mas itu, selain bisa memenuhi kebutuhan pangan juga peningkatkan ekonomi masyarakat.

"Kami mendorong petani terus mengembangkan budi daya ikan mas guna mendukung swasembada pangan," katanya menjelaskan.

Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Lebak Tubagus Saepudin mengatakan panen ikan mas di, Desa Citorek itu karena petani di sini memiliki budaya yang khas untuk pengembangan usaha budi daya ikan tawar di sawah.

Mereka masyarakat di sini budaya tanam padi hanya dilakukan enam bulan sekali,sedangan enam bulan lagi dikembangkan budi daya usaha ikan mas.

"Kami tahun ini menyalurkan bantuan benih ikan mas sebanyak 300.000 ekor dan berhasil dengan tingkat kematian relatif kecil," katanya.

Pewarta: Mansyur
Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2018