Kupang (ANTARA News) - Presiden RI Joko Widodo mengingatkan ribuan pelajar SD, SMP, SMA dan SMK di Kota Kupang untuk memanfaatkan Kartu Indonesia Pintar (KIP) sesuai dengan fungsinya.

"Dana yang ada di KIP ini agar dipakai sesuai fungsinya untuk membeli seragam, sepatu, buku, tas sekolah," kata Presiden Jokowi dalam kunjungan ke SMK Negeri 3 Kupang, Senin.

Didampingi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dan Gubernur Nusa Tenggara Timur saat menyerahkan secara simbolis 1.148 KIP untuk pelajar di Kupang, Jokowi menjelaskan besaran dana bantuan pendidikan sesuai tingkatan sekolah dalam KIP, di antaranya SD Rp450.000, SMP Rp750.000, dan SMA/SMK Rp1.000.000 untuk membantu keluarga-keluarga tidak mampu yang ingin menyekolakan anak-anaknya.

"Mau pakai buat beli seragam, sepatu, buku, tas sekolah, boleh-boleh saja, asalkan jangan untuk beli pulsa, tidak boleh untuk beli pulsa," kata Jokowi.

Presiden mengingatkan para pelajar penerima manfaat KIP di ibu kota provinsi itu agar tetap menekuni tugas utamanya, yakni belajar.

"Anak-anakku sekalian harus terus rajin belajar, jam belajar harus lebih ditingkatkan, karena memang tugas utama kalian adalah belajar," kata Jokowi.

Dia menyambung,"Anak-anak sekolah harus belajar yang tekun, harus mampu menguasai bidang yang dipelajarinya sehingga kita bisa menghasilkan generasi-generasi yang mampu bersaing dengan negara-negata lain."

Presiden sempat tanya jawab dengan sejumlah pelajar tentang wawasan kebangsaan dan memberikan hadiah sepeda dan komputer jinjing.

Pewarta: Aloysius Lewokeda
Editor: Jafar M Sidik
COPYRIGHT © ANTARA 2018