Jakarta (ANTARA News) - Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) seluruh perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang semula direncanakan terselenggara semuanya hingga 1 Juli 2007, ternyata tidak tercapai. "Kalau RUPSB laporan pertangungjawaban keuangan belum," kata Sekretaris Perusahaan PT Dirgantara Indonesia, Mochtar Syarief, kepada wartawan di Jakarta, Jumat. Ia mengatakan RUPS Tahunan belum direncanakan dalam waktu dekat sehingga belum dapat digelar. Terkait hal itu, Sekretaris Menteri Negara BUMN, Said Didu, mengatakan bahwa Menteri Negara BUMN, Sofyan Djalil, telah meminta jajaran direksi perseroan menuntaskan RUPS hingga akhir bulan ini. Said mengatakan, jumlah perseroan yang belum melaksanakan RUPS hampir mencapai belasan. "Saya lupa jumlahnya. Saat ini, hampir setiap hari kami melaksanakan RUPS," katanya. Sejumlah BUMN seperti, PT Perikanan Nusantara tercatat akan menyelenggarakan RUPS. (*)

Editor: Priyambodo RH
COPYRIGHT © ANTARA 2007