Jakarta (ANTARA News) - Polda Metro Jakarta Raya akan mengerahkan 1.656 personel untuk mengamankan jalannya Piala Asia 2007 yang akan berlangsung 7 hingga 29 Juli 2007, dan Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta menjadi salah satu tuan rumah selain Malaysia, Thailand, dan Vietnam. "Mereka akan dibagi untuk menjaga empat ring keamanan yang telah ditetapkan di sekitar wilayah Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan," kata Kepala Biro Operasi Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya (Polda Metro Jaya), AKBP Putu Maha Sena, dalam konferensi pers di Jakarta, Senin. Selain itu, ia menjelaskan, kepolisian juga akan menempatkan masing-masing 46 personel di Bandara Soekarno-Hatta dan Halim Perdana Kusuma untuk mengamankan kedatangan tiga tim yang akan berlaga di Jakarta --Arab Saudi, Bahrain, dan Korea Selatan-- serta tamu-tamu VIP. Dalam daftar kedatangan, semua rombongan tim akan mendarat di Bandara Soekarno-Hatta, namun polisi mengamankan juga Bandara Halim Perdana Kusuma untuk mengantisipasi tamu VIP yang menggunakan pesawat pribadi. "Kami juga akan menempatkan personel di hotel tempat mereka menginap dan fokus kami adalah Hotel J.W. Marriot yang akan diinapi sebagian besar tamu VIP," ujarnya. Putu menjelaskan bahwa area Gelora Bung Karno harus steril mulai pukul 06.00 WIB pada setiap hari pertandingan. "Jadi, kami sampaikan kepada masyarakat bahwa area Gelora Bung Karno tidak boleh dimasuki oleh mereka yang tidak memiliki tiket pertandingan pada 10, 11, 14, 15, 17, 18, 22, dan 29 Juli," katanya. Pertandingan 10 hingga 18 Juli adalah laga Grup D, 22 Juli adalah partai perempatfinal sementara 29 Juli menjadi puncak turnamen dengan penyelenggaraan partai final. "Kami harap masyarakat memahami hal itu sehingga nanti kami tidak perlu mengusir orang atau menderek kendaraan yang ada di wilayah Gelora pada hari itu," ujarnya. Selain itu, ia juga meminta, agar tidak ada penonton yang membawa atau berupaya menyelundupkan bahan peledak, termasuk kembang api dan petasan, senjata tajam, dan spanduk bertuliskan kata-kata rasial ke dalam stadion. "Masyarakat harus belajar disiplin dan kami tidak akan segan-segan menindak tegas mereka yang melanggar," ujar Putu. Sementara itu, Ketua Bidang Keamanan dan Kesehatan Panitia Lokal Piala Asia 2007, Ashar Suryobroto, menghimbau kepada masyarakat untuk tidak memanfaatkan turnamen tersebut sebagai ajang kampanye Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta yang waktunya berdekatan dengan Piala Asia. "Panitia minta semua pihak mengerti bahwa ini adalah turnamen olahraga sehingga tidak ada gerombolan yang nanti mengusung spanduk atau meneriakkan yel-yel mendukung calon tertentu," kata Ashar. Untuk meminimalisasi kemungkinan menumpuknya penonton sehingga terjadi gerombolan massa di sekitar Senayan usai pertandingan, pihak panitia bekerjasama dengan Dinas Perhubungan DKI Jakarta akan menyediakan bus, termasuk Transjakarta, di Jalan Jenderal Sudirman, sejak sekitar 15 menit sebelum pertandingan usai. (*)

Editor: Priyambodo RH
COPYRIGHT © ANTARA 2007