Stockholm (ANTARA News) - Penyanyi AS, Barbra Streisand, telah membatalkan konser yang direncanakannya di Stockholm pada pekan ini, karena dokternya menyarankan dia agar beristirahat, panitia penyelenggara menyatakan Senin. Penyelenggara tur, Concert Productions International, menyampaikan pernyataan yang mengemukakan para dokter telah memberikan nasehat kepada Streisand, 65 tahun, agar mengistirahatkan suaranya. Dalam pernyataan yang disiarkan di Swedia, Streisand mengatakan dirinya merasa "kecewa" dengan perkembangan yang berlangsung dan "sedih membiarkan para penggemar kecewa." Tiket yang telah terjual untuk konser Rabu yang seyogyanya akan digelar di Globe Arena, sebuah bangunan penanda kota Stockholm, akan diganti, demikian kata DPA mengutip penyelenggara tur. Konser terakhir Streisand dalam Tur Keliling Eropa-nya adalah Sabtu lalu di Berlin, pergelaran pertamanya di Jerman. Jadwal tur mendatangnya adalah 10 Juli di Manchester, Inggris. Tur tersebut dibuka di Zurich, Swiss, pada 18 Juni. Rencana semula menyebutkan dia akan membuka turnya di Roma pada 15 Juni, namun dibatalkan. Badai dan hujan memaksa penyanyi itu menunda penampilannya di pentas udara terbuka di Wina pada 21 Juni, namun kondisi kesehatannya membaik pada hari berikutnya bagi penyelenggaraan pertunjukannya. Dua Piala Oscar Selain sebagai penyanyi, Barbra Joan Streisand juga aktris film dan teater, produser dan sutradara film, komposer dan aktivis politik liberal. Artis yang lahir pada 24 April 1942 ini adalah seorang penyanyi yang berhasil menyabet dua Piala Oscar. Dia menyabet Piala Oscar untuk Aktris Terbaik lewat aktingnya dalam "Funny Girl" pada 1968 yang merupakan pengulangan adegan dari permainannya di pentas Broadway. Piala Oscar lainnya dimenanginya untuk kategori Lagu Asli Terbaik dalam film "A Star is Born" pada 1976. Menurut Asosiasi Industri Rekaman AS (RIAA), Streisand dipandang sebagai salah satu wanita penghibur paling sukses dalam sejarah hiburan modern, dengan menjual album rekamannya sebanyak 71 juta keping. (*)

COPYRIGHT © ANTARA 2007