Serpong, Banten (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengajak sektor swasta ikut berpartisipasi membangun kembali perkeretaapian antara lain dengan memanfaatkan teknologi domestik. "Seiring dengan disahkannya UU Perkeretaapian yang baru, saya mengajak sektor swasta untuk ikut berpartisipasi membangun kembali perkeretaapian nasional," kata Presiden ketika meresmikan jalur ganda kereta api lintas Tanah Abang (Jakarta) - Serpong (Banten) di Stasiun Serpong, Tangerang, Banten, Rabu. Presiden menyatakan rasa bangganya karena putera puteri bangsa telah dapat membangun sendiri jalur ganda kereta api Tanah Abang - Serpong. Dengan peresmian jalur ganda tersebut Presiden mengharapkan perjalanan kereta api akan semakin lancar, aman, tepat waktu, nyaman serta mampu meningkatkan pelayanan. Presiden meminta jajaran Departemen Perhubungan untuk terus membangun infrastruktur transportasi secara intensif dengan mengacu pada sistem transporasi nasional. Selain itu Presiden juga meminta jajaran Dephub lebih memperhatikan upaya peningkatan keamanan dan keselamatan transportasi. Presiden meminta agar lokomotif dan gerbong yang sudah tidak layak jangan ditunda perawatannya ataupun penggantiannya. Selain itu jalan kereta api yang sudah tua harus dirawat secara berkala dan berkesinambungan. "Kereta api merupakan sarana transportasi yang paling murah dan paling banyak diminati masyarakat," katanya. Presiden menegaskan semua pihak termasuk pemerintah pusat dan daerah serta pihak swasta untuk mewujudkan transportasi kereta api menjadi "zero accident" (tanpa kecelakaan) atau setidaknya meminimalkan kecelakaan. Kepada masyarakat, Presiden meminta agar memanfaatkan dan ikut merawat sarana transportasi kereta api yang sudah ada. "Rawatlah gerbong kereta api agar bersih dan nyaman, peliharalah jalur ganda agar bermanfaat dalam jangak waktu lama serta jadikanlah stasiun kereta api sebagai tempat yang aman dari tidak kejahatan," katanya. Hadir pada acara tersebut Menhub Jusman Syafii Djamal, Dirut PT Kereta Api Ronny Wahyudi, Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah, Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso, Panglima TNI Marsekal TNI Djoko Suyanto, Kapolri Jenderal Polisi Sutanto, dan pimpinan Komisi V DPR. Semengtara itu, Menhub mengatakan, jalur kereja api Tanah Abang - Serpong adalah jalur kerea api terpadat yang diandalkan masyarakat Banten. Saat masih jalur tunggal, jumlah kereta api yang lewat sebanyak 89 kereta api dengan jumlah penumpang 55.000 orang per hari. Setelah menjadi jalur ganda diharapkan akan lewat 178 kareta api. Jalur kereta api sepanjang 24,5 kilometer tersebut dikerjakan oleh putera puteri Indonesia. Dengan dibuatnya jalur ganda maka dapat memberi manfaat langsung dengan meningkatnya kapasitas penumpang dan mempersingkat waktu tempuh.(*)

Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2007