Jakarta (ANTARA News) - Wakil Presiden (Wapres) M Jusuf Kalla memerintahkan PT Pertamina agar bisa mendistribusikan gas untuk program koversi minyak tanah ke gas seperti distribusi minyak tanah sampai ke kampung-kampung. "Saya minta PT Pertamina lakukan persis seperti distribusi minyak tanah. Kalau dulu ada pedagang keliling (dengan gerobak) tawarkan minyak... minyak. Sekarang harus ada yang jalan gas-gas," kata Wapres M Jusuf Kalla sambil mengerakkan kedua tangannya menirukan aksi pedagang minyak keliling, ketika ditanyakan soal program konversi minyak tanah ke gas di Jakarta, Jumat. Menurut Wapres, program konversi minyak tanah ke gas tersebut saat ini sudah berjalan. Namun diakuinya memang masih ada kesalahan-kesalahan atau kekurangan. Namun, tambahnya hal itu biasa dan harus diperbaiki. "Bahwa ada yang salah-salah sedikit diperbaikilah, jangan ditonjol-tonjolkan," kata Wapres. Wapres juga mengingatkan bahwa program konversi minyak tanah ke gas ini dilaksanakan selama tiga tahun. Wapres juga menjelaskan bahwa dengan beralih menggunakan gas maka setiap keluarga akan menghemat hingga Rp25 ribu/bulan. Hal didapatkan dari selisih harga jual minyak tanah dan gas. Menurut Wapres dari hitungan yang ada untuk setiap satu liter minyak tanah setara dengan 0,4 kilo gas. Dengan demikian akan terjadi penghematan.(*)

Editor: Bambang
COPYRIGHT © ANTARA 2007