Havana (ANTARA News) - Kuba telah menyambut lebih dari sejuta pengunjung internasional hari ini, kata seorang pejabat.

Janet Ayala, direktur komunikasi Kementerian Pariwisata Kuba, membenarkan angka tersebut di akun Facebook-nya, dengan mengatakan bahwa jumlah tersebut diperoleh dari berbagai agen perjalanan.

Dia menggambarkan hal tersebut sebagai sesuatu yang positif di tengah tekanan dan situasi buruk, termasuk kerusakan yang disebabkan oleh Badai Irma.

Pada 2017, Kuba menerima sejuta pengunjung asing pertamanya pada 5 Maret, tiga hari lebih awal dari tahun ini.

Pariwisata merupakan sumber pendapatan terbesar kedua negara itu dan dipandang sebagai mesin ekonomi untuk menggerakkan sektor lainnya.

Tahun lalu, Kuba menerima 4,7 juta pengunjung, dan tahun ini ditargetkan 5 juta orang mengunjungi Kuba. Turis dari Kanada menyumbang porsi terbesar, diikuti oleh Inggris, Prancis dan Spanyol.

Pemerintah Kuba meluncurkan program investasi untuk membuka 90.000 kamar di hotel milik negara pada 2020. Demikian Kantor Berita Xinhua.

Baca juga: Putra Fidel Castro bunuh diri setelah berjuang lawan depresi

Penerjemah: Sella Panduarsa Gareta
Editor: Ida Nurcahyani
COPYRIGHT © ANTARA 2018