London (ANTARA News) - Gitaris "Queen", Brian May, menyelesaikan tesis PhD yang dia mulai pada dasawarsa 70-an, setelah 30 tahun menjadi anggota salah satu band tersukses itu, tulis "The Times" Kamis. May (59) adalah sarjana fisika lulusan "Imperial College London", dan setelah selama bertahun-tahun mempelajari debu antar-planet, ia mengabaikan tesis doktornya ketika grup "Queen" mulai melambung. Minatnya muncul kembali ketika dia menjadi salah satu penulis buku "Bang! The Complete History of the Universe", (Bum! Sejarah Lengkap Jagat Raya), yang diterbitkan tahun lalu. Buku itu membahas jagat raya, mulai dari 'Big Bang' (ledakan besar) dan evolusi setelahnya. "Selama sembilan bulan terakhir, saya tidak melakukan hal lain kecuali bekerja keras menyelesaikan PhD, yang syukurnya, sekarang sudah selesai," kata May kepada para mahasiswa pada upacara penyerahan gelar doktor kehormatan di Exeter University. "Memang ada masa ketika anda benar-benar ingin menyerah. Ada saat anda mulai berpikir `buat apa saya melakukan ini?`." May, yang mengerjakan tesis PhD-nya antara 1971 dan 1974, belum lama ini menemukan tesis itu di loteng rumahnya. Semua catatan itu ditulis tangan. "Orang tahu dia di sini dan lumayan hebat bahwa dia kembali untuk menyelesaikan PhD-nya, meski dia jarang kelihatan," kata Abigail Smith, jurubicara Imperial College, sebagaimana dikutip Times. Rocker itu akan menerima gelar PhD-nya Mei pekan tahun depan jika dia lulus ujian tingkat doktor. (*)

COPYRIGHT © ANTARA 2007