Beijing (ANTARA News) - China pada Kamis membenarkan perundingan nuklir enam pihak akan dimulai kembali pekan depan guna mengakhiri program senjata nuklir Korea Utara (Korut). Para ketua delegasi enam pihak itu - kedua Korea, China, Rusia, Amerika Serikat (AS), dan Jepang - akan bertemu di Beijing dari 18-19 Juli, kata jurubicara Kementerian Luar Negeri China, Qin Gang, kepada wartawan. Juru runding AS, Christopher Hill, dipastikan akan berada di Jepang pada Jumat (13/7), kata sumber AS, dan melanjutkan kunjungan ke Seoul pada Minggu dan Beijing hari Selasa. Korut pada 13 Februari menyetujui denuklirisasi dengan imbalan bantuan ekonomi dan energi. Para pengawas dari Badan Energi Atom Internasional (IAEA) telah dijadwalkan akan tiba di Korut pada Sabtu untuk memulai penutupan dan perlucutan program nuklir Yangbyon yang kontroversial. Pyongyang mengatakan, pihaknya akan mulai melucuti reaktornya di Yangbyon setelah negara itu mulai menerima 50.000 ton bahan bakar minyak dari Korea Selatan (Korsel) sebagaimana disepakati dalam perjanjian tersebut. Korsel mengatakan, pihaknya telah mengirimkan pengapalan minyak pertamanya pada Kamis. (*)

Editor: Priyambodo RH
COPYRIGHT © ANTARA 2007