Namlea, Pulau Buru (ANTARA News) - Menteri Kesehatan Nila Moeloek meninjau fasilitas kesehatan di Kota Namlea, Pulau Buru, Jumat, untuk memastikan masyarakat pulau itu bisa menjangkau pelayanan kesehatan.

Menteri Kesehatan mengecek layanan kesehatan Rumah Sakit Umum Namlea di Kota Namlea, Kabupaten Buru, didampingi Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan, Bupati Buru, dan Direktur RSU Namlea.

"Kesan saya ini mesti dimaksimalkan, karena bagaimanapun, masyarakat kan butuh," katanya mengenai rumah sakit rujukan di Buru itu.

RSU Namlea memiliki 11 dokter spesialis, hanya saja kekurangan dokter spesialis anak. Operasi rumah sakit juga kadang terganggu karena pasokan listrik yang tidak stabil, yang membuat alat kesehatan seperti CT scan kadang tidak bisa digunakan.

Mengenai pemenuhan kebutuhan dokter spesialis anak, Nila menginstruksikan agar pemerintah daerah meminta bantuan dokter spesialis anak ke pemerintah pusat melalui program Wajib Kerja Dokter Spesialis (WKDS).
 
Rumah Sakit Umum Namlea di Kota Namlea, Kabupaten Buru, Jumat (11/5/2018). (ANTARA News/Aditya Ramadhan)


RSU Namlea yang merupakan rumah sakit tipe D dan letaknya tidak jauh dari pesisir pantai itu rencananya dipindahkan ke gedung baru rumah sakit baru dengan tipe C yang sedang dibangun.

Pembangunan rumah sakit tipe C yang dimulai sejak dua tahun lalu dengan anggaran Rp91 miliar tersebut ditargetkan selesai dalam tiga tahun ke depan.

"Diharapkan dengan memindahkan ke rumah sakit tipe C jadi lebih lenglkap," kata Nila.

Selain RSU Namlea, terdapat 11 puskesmas di seluruh wilayah Kabupaten Buru dan pada masing-masing puskesmas sudah tersedia dokter umum.

Selain meninjau rumah sakit, selama berada di Buru, Menteri Kesehatan akan meninjau lokasi penyulingan kayu putih, area tanaman obat dan Desa Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), serta Posyandu. Dia juga juga diagendakan menghadiri Rapat Kerja Kesehatan Daerah Provinsi Maluku di Kantor Bupati Buru.


 

Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Maryati
COPYRIGHT © ANTARA 2018