Jakarta (ANTARA News) - Pangeran Bahrain Shaikh Khalid Bin Hamad Al Khalifa menemui Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Bogor membahas potensi sejumlah kerja sama, salah satunya pertandingan seni bela diri.
   
Dalam pertemuan yang dilakukan pada Jumat, Presiden berharap perhelatan olahraga internasional dapat terus diselenggarakan di Tanah Air.
   
Kedatangan Pangeran Khalid ke Indonesia bertujuan untuk menyelenggarakan "event" bela diri Mixed Martial Arts (MMA) bertajuk "Brave 12" yang akan digelar pada Sabtu, (12/5).
   
"Semoga acara ini berjalan sukses. Dan saya harap pagelaran olahraga internasional seperti ini, dapat kembali dilakukan di Indonesia di masa mendatang," demikian Presiden dalam keterangan dari Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin diterima Antara Jumat malam.
   
Kepala Negara juga menyampaikan apresiasi kepada Bahrain sebagai negara sahabat yang penting bagi Indonesia yang telah menugaskan duta besar yang pertama bagi Indonesia.
   
Penunjukan perwakilan itu, ujar Jokowi, akan semakin mempererat kerja sama kedua negara.
   
Tidak ketinggalan Presiden pun membahas potensi kerja sama ekonomi bilateral yang terus menguat baik dari sisi perdagangan serta pariwisata.
   
"Tahun 2017 ini perdagangan Indonesia-Bahrain meningkat 103,45 persen mencapai USD 206,3 juta. Jumlah wisatawan Bahrain ke Indonesia juga meningkat 6,04 persen mencapai 2.281 orang. Ini harus terus ditingkatkan. Potensinya masih sangat besar," jelas Kepala Negara.
   
Presiden berharap Bahrain meningkatkan investasinya di Indonesia khususnya di Bidang energi, mineral, dan bidang potensial lain.
   
Forum investasi dan bisnis bilateral menurut Presiden harus didorong bersama.
   
Presiden pun menyampaikan ucapan terima kasih atas undangan Raja Bahrain dan mengatakan akan mempertimbangkan undangan tersebut dengan serius.
   
Pada Juli 2017 lalu, Presiden juga pernah menyampaikan undangan kepada Raja Hamad bin Isa Al Khalifa untuk berkunjung ke Indonesia.
   
"Saya dan masyarakat Indonesia masih menantikan kedatangan Sri Baginda Raja," ucap Presiden Jokowi.
   
Sejumlah pejabat yang mendampingi Presiden dalam pertemuan adalah Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, dan Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi.

Pewarta: Bayu Prasetyo
Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2018