Kendari (ANTARA News) - Upacara militer mengiringi jenazah Kapolda Sulawesi Tenggara (Sultra), Brigjen Pol Drs Anang Yuwono Sisworo, SH yang meninggal dunia di rumah sakit umum daerah (RSUD) Kota Kendari, Selasa, menuju Jakarta. Pemantauan di Rumah Jabatan (Rujab) Kapolda Sultra, Kota Kendari, sebelum jenazah dilepas pemerintah Provinsi Sultra, suasana hening mengantar sang jenderal bintang satu itu menuju Bandara Wolter Monginsisidi (WMI) Kendari untuk diberangkatkan ke Jakarta dengan pesawat reguler Merpati. Upacara pelepasan jenazah, dipimpin Wakapolda Sultra, Kombes Pol. Drs Marsuid, SH, MM sebagai inspektur upacara dan komandan upacara Kompol Drs Yudhantara (Waka Brimob) Polda Sultra. Pelaksana tugas (Plt) Gubernur Sultra, Drs H Yusran A Silondae, MSi mengatakan, masyarakat Sultra kembali kehilangan seorang pemimpin yang dinilai sangat bersahabat dalam mengemban tugas sebagai polisi negara . Ia mengatakan, almarhum baru bertugas sekitar 11 bulan di Sultra, namun dianggap telah berhasil dalam menjalankan tugas sebagai pengayom dan pelindung masyarakat di daerah ini. "Kami atas nama pemerintah dan masyarakat Sultra, menyampaikan turut berduka cita atas meninggalnya Kapolda Sultra," kata Yusran. Kabid Humas Polda Sultra, AKBP Drs Suyatmo, kepada wartawan mengatakan, sebab-sebab meninggalnya Kapolda Sultra diduga karena serangan jantung. Almarhum yang dilahirkan di Pati, Provinsi Jawa Tengah, 27 Nopember 1952 itu meninggalkan seorang istri dan tiga orang anak (1 laki-laki dan 2 perempuan). Jenazah Kapolda Sultra itu diterbangkan menuju rumah duka di Jalan Minosa 1/A1 Buncit Indah, Jakarta Selatan. Tampak sejumlah pejabat Provinsi melayat selain Plt Gubernur Sultra, juga hadir Istri Gubernur Sultra non aktif Ali Mazi, Ny Agista Ariani Ali Mazi, A, Md, Ketua DPRD Sultra, Kajati, Danrem, Dandim, Sekwil Pemprov Sultra, Danlanud, Walikota Kendari, Ketua DPRD Kota dan Konsel, tokoh agama, tokoh masyarakat serta unsur muspida dan jajaran TNI/Polri.(*)

Editor: Bambang
COPYRIGHT © ANTARA 2007