128 Tim Futsal Perebutkan Piala Fauzi Bowo

Jakarta (ANTARA News) - Sebanyak 128 tim akan mengikuti "Uje Futsal Competition" untuk memperebutkan Piala Fauzi Bowo yang dilaksanakan dengan sistem gugur selama 24 jam nonstop di lapangan futsal Monas Jakarta Pusat pada 3 dan 4 Agustus. Ustad Jeffry Al-Buchori (Uje) dalam Keterangan tertulis Fauzi Bowo Center yang diterima di Jakarta, Jumat, mengatakan, kegiatan "Uje Futsal Competition" yang memadukan dua potensi manusia, yaitu jiwa dan raga merupakan bentuk lain dari "pengajian" yang digelarnya. Maksudnya, pengajian bukan hanya kegiatan yang dilakukan di tempat-tempat ibadah, tapi dapat juga di tempat lain dalam bentuk olah raga. "Tujuan lain yang tidak kalah pentingnya adalah kegiatan futsal ini dapat dijadikan benteng untuk menghindarkan remaja dari pengaruh narkoba," kata Ustad Jefrry Al-Bukhori. Ditambahkan, tujuan tersebut ternyata sejalan dengan visi dan misi Fauzi Bowo yang ketika program ini digulirkan masih aktif menjabat sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta dan Ketua Badan Narkotika Provinsi DKI Jakarta. "Sebab itu , Fauzi Bowo sangat mendukung dengan memberikan trophy dan hadiah uang puluhan juta rupiah kepada pemenang futsal tersebut," katanya. Kegiatan yang dimulai pukul 16.00 sampai dengan pukul 16.00 WIB itu juga akan diiringi pergelaran marawis 24 jam nonstop. "Mudah-mudahan kedua kegiatan itu dimasukkan dalam Museum Rekor Indonesia (MURI),? katanya lagi. Menurut Ketua Pelaksana Agus Idwar dari Gus War Entertainment, pesertanya berumur 15 tahun sampai dengan 30 tahun dari kalangan remaja masjid dan musholah DKI Jakarta. Sementara itu, Fauzi Bowo mengatakan, "Saya sangat mendukung kegiatan ini karena tujuannya sangat mulia dan juga karena bertujuan menjauhkan para remaja dari narkoba. Karena kita tahu, bahaya narkoba selalu mengancam, dan sasaran para pengedar adalah para remaja". "Kita harus memerangi penyalahgunaan narkoba di kalangan remaja dan kegiatan ini merupakan salah satu cara untuk melakukan itu. Jadi, `say no to drugs` (katakan tidak untuk narkoba)?" katanya.(*)

Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2007