Palembang (ANTARA News) - Pemerintah Provinsi Sumsel mulai tahun 2008 akan menyetop bantuan pendanaan Sriwijaya Footbal Club (SFC) supaya kesebelasan Divisi Utama tersebut lebih profesional.
Pernyataan tentang akan distopnya bantuan SFC itu dikatakan Gubernur Sumsel, Ir Syahrial Oesman, kepada wartawan di Palembang, Rabu seusai rama-tama dengan tim SFC.
Lebih lanjut dia mengatakan, mulai tahun anggaran 2008 semua bantuan dana untuk SFC ditiadakan yang nantinya akan dicarikan dari pihak sponsor yang ada di provinsi ini.
Pihaknya sudah melaksanakan pendekatan dengan seluruh pengusaha termasuk BUMN, BUMD dan mereka menyatakan siap untuk membantu pendanaan klub "Laskar Sriwijaya" itu, ujarnya.
Menurut dia, distopnya bantuan dana APBD itu supaya SFC semakin profesional dan nantinya punya jual tersendiri karena nama klub tersebut sudah diperhitungkan ditingkat nasional.
Sementara itu, Manajer SFC, MC Baryadi mengakui, dana untuk SFC tersebut cukup besar mencapai lebih dari 15 miliar.
Dana tersebut sebagian dibantu dari APBD dan selebihnya dari pihak sponsor serta BUMN dan BUMD di daerah ini, katanya menambahkan. (*)
Editor: Priyambodo RH
COPYRIGHT © ANTARA 2007
