Karono, seperti dipantau Antara dari situs resmi Djarum Sirnas di Jakarta, Sabtu, memetik kemenangan dengan cepat pada pertandingan final atas rekan satu klubnya Muhammad Febriansyah 21-13, 21-12 selama 15 menit permainan, pada Sabtu.
Karono melenggang ke putaran final setelah menaklukkan pemain klub PB Djarum Kudus Alberto Alvin Yulianto dalam tiga gim 7-21, 21-13, 21-15 pada laga semifinal, Jumat.
"Saya mempunyai target meraih gelar juara dalam Djarum Sirnas kali ini. Semoga target saya tercapai," ujar Karono setelah menang pada pertandingan putaran pertama atas pemain Focus Badminton Club Jovi Michael 21-10, 24-26, dan 21-17.
Baca juga: Aldo tak gentar hadapi wakil Pelatnas di Sirnas
Juara turnamen bulu tangkis Djarum Sirnas Banten 2017 itu mengaku gugup kembali turun dalam turnamen serupa di Jawa Barat pada 2018. Sebelumnya, Karono sempat magang di pemusatan latihan nasional Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) di Cipayung, Jakarta Timur, jelang keikutsertaan dalam Asia Junior Championships 2018.
"Saya sempat tegang karena kembali harus bermain dalam Djarum Sirnas karena kemarin magang di pelatnas PBSI untuk persiapan AJC," kata Karono yang harus terhenti pada putaran 16 besar Asia Junior Championships 2018 setelah kalah dari pemain Thailand Kunlavut Vitidsarn.
Baca juga: Pebulu tangkis putri Klaten rebut juara di Malang
Pewarta: Imam Santoso
Editor: Gilang Galiartha
COPYRIGHT © ANTARA 2018
