Magetan (ANTARA News) - Posko Peduli Gempa Lombok di Lanud Iswahjudi, Magetan, Jawa Timur, hingga Minggu telah menerima paket bantuan sosial (bansos) dari berbagai instansi untuk korban bencana gempa bumi di Lombok Nusa Tenggara Barat sebanyak sekitar 22 ton.

Komandan Lanud Iswahjudi Marsekal Pertama TNI Samsul Rizal di Magetan, Minggu, menuturkan semula paket bantuan untuk korban gempa tersebut dikirim menggunakan pesawat Hercules, Minggu (12/8). Namun karena padatnya jadwal penerbangan pesawat Hercules, sehingga tertunda.

"Sebenarnya rencana akan dikirim hari ini (Minggu). Namun karena berbagai hal, sehingga baru besok (Senin) pagi menjelang siang baru akan dikirim," jelas Samsul Rizal.

Menurut dia, pesawat Hercules milik TNI AU selain melakukan penerbangan untuk pengiriman bansos dari berbagai daerah ke Lombok, juga mengangkut "ground crew", sejumlah pesawat tempur yang mengikuti latihan guna persiapan peringatan HUT Proklamasi Kemerdekaan RI.

"Hari ini ada beberapa pergerakan pesawat tempur yang mengikuti latihan untuk memeriahkan HUT RI. Sehingga pesawat Hercules dipergunakan untuk mengangkut  "ground crew" yang akan mendukung kegiatan tersebut," ujarnya.

Baca juga: Distribusi bantuan korban gempa terkendala kurangnya kendaraan
Baca juga: Pengungsi Lombok: kami butuh tenda dan matras


Bansos yang terkumpul di Posko Peduli Gempa Lombok, menurut dia merupakan partisipasi dari sejumlah instansi pemerintah, TNI dan Polri di Magetan dan sejumlah daerah sekitar. Selain itu juga dari pihak swasta.

"Jumlah bantuan yang terkumpul antara 22 hingga 23 ton. Ini semua dari instansi di wilayah eks-Keresidenan Madiun, dari Korem, Kodim, Polres, Gudang Garam, PT Inka, DPRD, Pemkab," katanya.

Dia menyebutkan, paket bantuan antara lain terdiri bahan makan, mie instan, susu, abon, selimut, tenda, tikar, pakaian.

Pewarta: Louis Rika Stevani
Editor: Zita Meirina
COPYRIGHT © ANTARA 2018