Jakarta (ANTARA News) - Pemutaran perdana film "A Star Is Born" yang dibintangi oleh Lady Gaga di Festival Film Venesia, Jumat waktu setempat diwarnai sebuah insiden.

Ketika film belum lama diputar, sebuah sambaran halilintar terdengar dari luar. Hal itu ternyata menyebabkan kerusakan teknis meledaknya bohlam proyektor sehingga menyebabkan layar menjadi gelap selama hampir 15 menit.

Bintang televisi Derek Blasberg melalui kicauan di Twitter menulis, “LADY GAGA IS ELECTRIFYING. Secara harfiah. Saya berada di Venesia untuk festival film dan duduk di antara penonton pada pemutaran perdana "A Star Is Born," dan teater baru saja disambar halilintar — bukan lelucon — dan merusak proyeksi. Dan sekarang kita semua menunggu mulai kembali.”

Baca juga: Kenali fibromyalgia, penyakit yang diderita Lady Gaga

Namun tidak ada seorangpun yang terlihat kecewa dengan insiden tersebut. Bahkan Lady Gaga terlihat tertawa dan memberikan ciumannya kepada para teknisi yang sedang berusaha memperbaiki masalah tersebut.

Begitu layar kembali menyala, penonton memberi tepuk tangan dan mulai bersorak-sorai

Penyanyi yang memiliki nama asli Stefani Joanne Angelina Germanotta, menerima banyak pujian untuk perannya di "A Star Is Born".

Pemenang Golden Globe itu memerankan Ally, seorang artis yang telah menyerah meraih impiannya menjadi penyanyi, sampai seorang musisi berpengalaman Jackson Maine (Bradley Cooper) meyakinkannya untuk mencoba lagi, demikian seperti dilaporkan People, Sabtu.

Baca juga: Lady Gaga mengaku berubah setelah main film bareng Bradley Cooper

Penerjemah: Yogi Rachman
Editor: Monalisa
COPYRIGHT © ANTARA 2018