Jakarta (ANTARA News) - Gubernur New South Wales (NSW) Australia, Professor Marie Bashir akan mengadakan kunjungan ke Indonesia mulai 26 hingga 29 Agustus 2007 dan mengadakan pertemuan dengan Wakil Presiden, Jusuf Kalla dan Gubernur DKI Jakarta, Sutiyoso. Keterangan tertulis Kedutaan Besar Australia di Jakarta, Sabtu, menyebutkan, kunjungan tersebut untuk mempererat hubungan antara NSW dengan DKI Jakarta yang telah berlangsung lama yang dituangkan dalam Nota Kesepahaman tentang Kerja sama Propinsi Kembar yang ditandatangani pada 1994. "Ibu Gubernur sangat berharap dapat memupuk kembali hubungannya dengan Gubernur Sutiyoso dan menikmati kehadirannya di kota Jakarta yang dinamis," demikian Dubes Ausralia untuk Indonesia, Bill Farmer dalam keterangan tertulis itu. Sejalan dengan minatnya dalam masalah kesehatan, Professor Bashir akan mengadakan pembicaraan dengan para pejabat di bidang kesehatan dan mengunjungi sebuah pusat kesehatan masyarakat di Jakarta Pusat guna meninjau program pencegahan dan perawatan HIV yang didanai Pemerintah Australia. Gubernur Bashir juga akan mengunjungi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI), Rumah Sakit Internasional Bintaro, Rumah Sakit Daerah Cengkareng, dan mengadakan pembicaraan dengan pimpinan Muhammadiyah. Jabatan gubernur di Australia berbeda dengan gubernur di Indonesia. Jika gubernur di Indonesia dipilih rakyat secara langsung, maka Gubernur Bashir bukan seorang politisi, tetapi ditunjuk berdasarkan rekomendasi Kepala Negara Bagian (Premier) NSW. Peran Gubernur Bashir meliputi kegiatan-kegiatan konstitusi seperti mensahkan rancangan undang-undang yang disetujui oleh parlemen negara bagian NSW, serta berbagai peristiwa seremonial dan kegiatan komunitas. Professor Bashir yang berketurunan Libanon dan lahir di sebuah daerah NSW adalah wanita pertama yang ditunjuk sebagai Gubernur NSW. Ia meraih gelar kesarjanaan bidang kedokteran dan ahli bedah dari Universitas Sydney. Ia pernah mengajar di Universitas Sydney dan Universitas NSW. Professor Bashir adalah guru besar klinis psikiatri dari Universitas Sydney ketika ditunjuk menjadi Gubernur pada Maret 2001, dan pernah menjadi Direktur Pelayanan Kesehatan Mental di Sydney Pusat dan konsultan senior untuk dua lembaga Pelayanan Medis Aborijin di pusat kota Sydney. Bashir juga menjadi salah satu pendukung utama untuk Orkes Simponi Sydney dan Opera Australia, terpilih sebagai penerima penghargaan Companion of the Order of Australia (AC) pada tahun 1988, dan atas jasanya terhadap kesehatan, menerima penghargaan Commander of the Royal Victorian Order (VCO) dari Ratu pada 2006.(*)

Editor: Bambang
COPYRIGHT © ANTARA 2007