Kepala Kepolisian Resor Lombok Timur, AKBP M. Eka Fathurrahman, mengatakan tidak ada korban jiwa dalam kebakaran yang terjadi di tiga villa milik BLKI Lombok Timur tersebut.
"Api diperkirakan oleh masyarakat berasal dari villa yang berada di posisi yang paling timur," katanya.
Sekitar pukul 14.45 WITA, kata dia, tim pemadam kebakaran tiba di lokasi dan langsung melakukan pemadaman. Petugas dibantu oleh masyarakat, karyawan BLKI, piket jaga Polsek Aikmel dan Babinsa.
Api yang membakar villa beratapkan serabut pohon aren berhasil dipadamkan pukul 16.00 WITA, namun beberapa barang yang ada di dalam villa ikut terbakar.
Menurut Eka, pada saat terjadinya kebakaran, villa BLKI dalam kondisi sepi, karena villa tersebut diperuntukkan bagi tamu atau pejabat yang bertamu ke BLKI.
"Kebakaran diketahui oleh masyarakat dan karyawan BLKI pada saat api telah membesar," ujarnya.
Anggota Polsek Aikmel masih menyelidiki penyebab kebakaran dengan meminta keterangan beberapa orang warga yang mengetahui peristiwa tersebut.
Amaq Yudi, salah seorang saksi mata mengaku melihat kobaran api membakar bangunan tiga villa ketika sedang bekerja di areal BLKI.
"Begitu melihat api di salah satu villa yang terbakar, saya berteriak memberitahu karyawan yang lain," tuturnya.
Pewarta: Awaludin
Editor: Kunto Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA 2018
