"Jika akses tranpsortasi di sana sudah lancar, kami akan mengirim Tagana dan sejumlah bantuan lainnya," kata Kepala Dinas Sosial Provinsi Lampung, Sumarju Saeni, saat dihubungi dari Bandarlampung, Senin.
Pengiriman Tagana terlatih itu, lanjutnya, sangat diperlukan untuk evakuasi akibat gempa dan tsunami, termasuk untuk membuat dapur umum.
Pihaknya juga telah menghubungi warga asal Lampung yang tinggal di Sulawesi Tengah serta Dinas Sosial setempat untuk memberikan informasi terkait korban dan bentuk bantuan yang diperlukan di sana.
"Jika transportasi di sana lancar, kami akan mengarahkan Tagana ke lokasi gempa," kata Sumarju.
Baca juga: Transportasi dari dan menuju Palu mulai terbuka
Selain itu, Pemprov Lampung juga akan membuka Posko bantuan atau donasi korban gempa bumi dan tsunami di Sulawesi Tengah tersebut.
Ia menyatakan, Pemprov Lampung melalui Asisten Bidang Kesra Sekretariat Provinsi Lampung sedang melakukan koordinasi dengan satuan terkait membahas rencana pembukaan Posko donasi tersebut.
Pihaknya juga mengharapkan pemerintah kabupaten dan kota se-Lampung untuk turut serta berpartisipasi membantu korban gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah tersebut.
"Tekniknya masih kami koordinasikan terkait donasi tersebut bersama-sama," tambah Sumarju.
Baca juga: Jonan minta jajarannya segera pulihkan pelayanan di Sulteng
Pewarta: Agus Wira Sukarta
Editor: Budhi Santoso
COPYRIGHT © ANTARA 2018
