Jakarta (ANTARA News) - Rapat Kerja Nasional II (Rakernas) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) memutuskan mencalonkan dan meminta Megawati Soekarnoputri untuk maju dalam pemilihan presiden (Pilpres) 2009.
Keputusan tersebut merupakan salah satu dari 22 butir rekomendasi yang dihasilkan selama rapat kerja nasional yang diselenggarakan di Pekan Raya Jakarta, Kemayoran, Minggu.
Menurut Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Pramono Anung ketika membacakan keputusan tersebut, Minggu, Megawati dicalonkan kembali sebagai Presiden 2009 untuk mengawal komitmen bangsa terhadap Pancasila 1 Juni 1945, UUD 1945, kebhinnekaan, dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
"Keputusan ini akan disampaikan pada rapat koordinasi nasional untuk mendapatkan persetujuan," katanya yang disambut dengan tepuk tangan meriah dari peserta Rakernas yang hadir yaitu sekitar 1.500 orang ini.
Menanggapi keputusan tersebut Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri yang hadir dalam Rakernas, dalam pidato penutupnya mengatakan belum bisa memberikan jawaban atas permintaan itu.
"Saya ditanya mau tidak untuk jadi Presiden, saya jawab kalau jadi Presiden itu gampang, yang susah itu menjadi pemimpin," katanya yang langsung disambut dengan tepuk tangan dari peserta.
Ia mengatakan menjadi Presiden cukup mudah karena pemilihan dilakukan 5 tahun sekali, sementara pemimpin tidak. Menurut dia, pemimpin harus memiliki pemikiran yang panjang ke depan dan memiliki visi atas apa yang dapat diberikan untuk rakyatnya.
Dalam pidato penutupnya, Megawati tidak secara langsung menjawab keputusan Rakernas II yang memintanya untuk ikut dalam Pilpres 2009. Ia meminta kepada peserta Rakernas untuk sabar menunggu.
"Untuk menjadi pemimpin di republik ini rasanya ada berjuta beban yang dipikul, jadi tunggu ya, sabar ya, hari itu masih ada. Saya bertanggung jawab sebagai Ketua Partai untuk menjawabnya. Saya akan memberikan jawaban, Insya Allah sesuai dengan apa yang ada di dalam sanubari anda (peserta)," katanya yang juga langsung disambut dengan tepuk tangan.
Megawati mengatakan PDI Perjuangan telah mengalami masa manis dan pahit. Ke depan, katanya, PDI Perjuangan harus berkembang dan kembali menuai kemenangan.
"Kita telah mengalami peristiwa ke peristiwa dari suatu kemenangan menjadi keperihan, kita harusnya bisa mendatangkan rasa kemenangan itu lagi dan bukan menerima kekalahan, oleh karena itu kita harus bulatkan tekad dan berkeyakinan. Kalau saya diusung maka itu adalah kata akhir, menang," ujarnya.(*)
Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2007
