Pontianak (ANTARA News) - Partai Golkar menargetkan 60 persen dari kepala daerah di seluruh Indonesia, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota, berasal dari figur yang diusung partai berlambang pohon beringin itu. "Kalau sekarang, baru 40 persen pasangan yang diusung Golkar menang dalam pemilihan kepala daerah," kata Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar, Agung Laksono di Pontianak, Jumat. Ia optimis target tersebut dapat tercapai karena tahun depan sekitar 100 daerah baik provinsi, kabupaten/kota akan melaksanakan pemilihan kepala daerah. Di Kalbar, untuk 2007 tercatat ada dua pemilihan kepala daerah secara langsung yakni Gubernur dan Walikota Singkawang. Golkar mengusung figur incumbent yakni Usman Ja`far - LH Kadir untuk pemilihan Gubernur Kalbar dan Awang Ishack - Rasmundus Sailan sebagai Walikota Singkawang. Agung Laksono mengatakan, Golkar menetapkan figur untuk diusung dalam pemilihan kepala daerah berdasarkan usulan dari rapat pimpinan daerah (Rapimda) Golkar yang merangkum keinginan pengurus di tingkat kecamatan, kabupaten/kota maupun provinsi. "Incumbent bukan faktor satu-satunya penentu Golkar untuk memilih salah satu figur. Ada figur yang diusung Golkar bukan incumbent," katanya. Selain itu, Golkar juga mengacu kepada hasil survei terhadap tokoh yang diperkirakan akan maju dalam suatu pemilihan kepala daerah. Mengenai kader partai yang maju namun tidak menggunakan Golkar, Agung Laksono menyatakan tidak mempermasalahkan hal selama telah mendapat izin dari partai. Salah satu kader Golkar, M Akil Mochtar, telah memastikan diri mengikuti pemilihan Gubernur Kalbar Periode 2008-2013 dengan menggunakan koalisi delapan partai gurem. "Asalkan tidak menggunakan dan memanfaatkan atribut partai untuk kampanye," kata Agung Laksono.(*)

Editor: Heru Purwanto
COPYRIGHT © ANTARA 2007