London (ANTARA News) - Sejumlah klub elite sepak bola di daratan Eropa memamerkan kedigdayaannya ketika Liga Champions digelar pada pekan ini. Sepak bola menyimpan kemegahan. Sejumlah stadion kembali bergetar oleh gemuruh penggila bola. Klub-klub papan atas dari sejumlah negara Eropa bakal unjuk gigi. Ini saatnya menunjukkan kebesaran sepak bola Eropa kepada publik dunia, demikian mereka berseru. Aroma perseteruan menebar ke berbagai penjuru wilayah. AC Milan bertemu Benfica di Grup D. Sementara Porto dan Liverpool menjanjikan laga menawan dari 16 pertandingan pada pekan ini. Milan yang menjuarai tujuh kali Piala Eropa seakan memutar kenangan lama ketika menjajal Benfica. Liga kali juara Piala Eropa, Liverpool tampaknya mendapat suntikan baru dengan kedatangan pemain asal Spanyol Fernando Torres. Mata publik akan terarah kepada dirinya. Meski telah bebeberapa kali tampil bersama dengan timnas Spanyol, Torres yang kini berusia 23 tahun belum pernah unjuk kebolehan di Liga Champions . "Setiap pemain ingin berlaga di Eropa, di tengah sejumlah klub raksasa," katanya. "Kesempatan emas tampil di Liga Champions, Apalagi main bersama dengan para pemain terkenal. Saya ingin mencetak gol." Sporting yang jadi pesaing Porto di liga domestik juga menantang klub papan atas Liga Utama Inggris. Mereka akan melawan Manchester United di Grup F dalam pertandingan pada Rabu waktu setempat. Kedua tim sama-sama menghadapi kendala cederanya sejumlah pemain. Di kubu United, pemain belakang Mikael Silvestre absen untuk musim kompetisi ini karena mengalami cedera lutut. Striker Sporting Derlei masih menderita cedera lutut. Sementara klub dari Liga Utama Spanyol Sevilla yang baru kali pertama turun di turnamen Liga Champions dengan versi modernnya, pada babak awal bertemu dengan salah satu elite Liga Utama Inggris Arsena; pada Rabu. Barcelona akan memamerkan pesona Ronaldinho dan Thierry Henry. Klub asal Italia bertemu dengan juara Turki ketika Fenerbahce menjami Inter Milan di Istanbul, demikian Reuters.(*)

Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2007