Jakarta (ANTARA News) - PT Indofood Sukses Makmur Tbk (Indofood) telah menyediakan dana sekitar Rp8,4 triliun untuk mengakusisi PT London Sumatera Plantations Tbk (Lonsum) atau sebesar Rp6.900 per saham. "Sebenarnya akusisi yang dilakukan oleh anak usaha Indofood yakni PT Salim Ivomas Pratama (SIMP) dan Indofood Agri Resources Ltd (Indoagri) nilainya sebesar Rp5,7 triliun, tetapi karena mengacu pada peraturan Bapepam-LK tentang `tender offer` (penawaran tender) makanya harganya menjadi sekitar Rp8,4 triliun. Itu sudah termasuk harga `tender offer`," kata Sekretaris Perusahaan Indofood, Clara Suraya, di Jakarta, Jumat. Clara mengatakan, harga dari penawaran tender yang ditetapkan perseroan sebesar Rp6.900 per saham, mengacu kepada peraturan Bapepam-LK dimana harga tersebut merupakan harga tertinggi yang diperdagangkan selama 90 hari. "Saya kira harganya sudah sesuai dengan ketentuan. Pada perdagangan saham kemarin (Kamis), harga saham Lonsum berkisar pada Rp6.700 per saham," ujarnya. Dia menambahkan, dana akuisisi senilai Rp8,4 triliun akan dibiayai oleh dana internal perseroan dan pinjaman. Clara menuturkan Salim Ivomas akan mendapatkan pinjaman sebesar Rp1,45 triliun dari Indofood, sebesar Rp5,71 triliun dari pinjaman bank dengan jangka waktu 1 tahun. "Sementara sisanya Rp1,2 triliun akan dibiayai dari sumber internal grup usaha EOF (edible oil and food)," ujarnya. Dalam prospektusnya Salim Ivomas akan membeli sejumlah 500,095 juta saham atau 36,6 persen saham Lonsum dari First Durango Singapore Pte Ltd dan Ashmore Funds. Salim Ivomas juga akan membeli surat utang konversi (mandatory convertible notes) senilai 47 juta dolar AS yang dapat dikonversi menjadi 169,343 juta saham atau 19,7 persen saham Lonsum. (*)

Editor: Priyambodo RH
COPYRIGHT © ANTARA 2007