Madiun (ANTARA News) - Puluhan hektar lahan tanaman tebu siap panen di Desa Karang Rejo, Kecamatan Wungu, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, Jumat, ludes terbakar dan dipastikan menimbulkan kerugian puluhan juta rupiah meskipun tidak sampai ada korban jiwa. Salah seorang warga Desa Karangrejo, Sukiran (45), mengatakan saat mengetahui kejadian ini, warga setempat tidak bisa berbuat banyak karena api sudah terlalu besar dan angin pun begitu kencang di kawasan tersebut. "Api begitu cepat menyambar daun tebu yang mengering," katanya. Selain itu, kata dia, warga juga terkena dampak polusi terbakarnya lahan tebu tersebut yang mengakibatkan banyak abu yang beterbangan hingga mengotori rumah dan sarana pendidikan di sekitar lokasi. Warga yang tinggal di sekitar lahan tebu yang terbakar, lanjut dia, tidak ada yang berani mendekat, apalagi berupaya untuk menyelamatkan tanaman tebu milik petani dan pabrik gula Kanigoro Madiun yang menyewa lahan milik tanah bengkok atau kas Desa Karangrejo itu. "Padahal tebu yang terbakar itu sudah siap dipanen," kata Lamijan, warga lainya. Saat ini nampak abu bekas kebakaran tebu masih terlihat bertebaran dan mengenai sejumlah rumah dan tempat pendidikan yang ada di sekitar lokasi kebakaran. Pihak yayasan sekolah di sekitar lokasi nampak sibuk membersihkan abu di lantai dan bangunan sekolah setempat. Hingga kini belum diketahui penyebab pasti terjadinya kebakaran tersebut, namun sebagian warga menduga kebakaran tersebut dilakukan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab.(*)

Editor: Heru Purwanto
COPYRIGHT © ANTARA 2007