Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Laut Kementerian Perhubungan Captain Wisnu Handoko dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa mengatakan kenaikan jumlah penumpang di Pelabuhan Ambon terjadi dalam tiga hari belakangan ini ketika musim liburan sudah usai.
"Dari 52 pelabuhan yang terdapat kegiatan naik turun penumpang pada tahun 2018/2019 terdapat beberapa pelabuhan yang mengalami lonjakan signifikan di bandingkan tahun 2017/2018 antara lain pelabuhan Ambon, yaitu 398.14 persen dan Balikpapan 235.33 persen dan Tanjung Balai Asahan 235.14 persen," ujar Capt. Wisnu.
Berdasarkan laporan yang masuk ke Posko Angkutan Laut Nataru, untuk sementara ini jumlah penumpang naik mulai dari Posko tanggal 07 Januari 2019 sampai dengan pukul 23:59 WIB sebanyak 1.112.611 orang dan penumpang turun sebanyak 1.050.829 orang.
"Sampai dengan 7 Januari 2019 pukul 23:59 WIB pelabuhan terpadat adalah Pelabuhan Batam dengan jumlah penumpang naik sebanyak 159.093 orang penumpang dan penumpang turun 139.516 orang penumpang," jelas Capt. Wisnu.
Adapun, lanjut Capt. Wisnu, perbandingan penumpang naik pada 7 Januari tahun 2018 dibandingkan dengan tanggal 7 Januari tahun 2019 mengalami kenaikan atau sebesar 8.29 persen sedangkan penumpang turun mengalami Kenaikan atau sebesar 31.78 persen.
"Alhamdulillah, berdasarkan hasil laporan yang diterima oleh petugas Posko Angkutan Laut Natal 2018 dan Tahun Baru 2019 dari pelabuhan yang dipantau pada tanggal 7 Januari 2019 pukul 23:59 WIB bahwa tidak terjadi adanya lonjakan penumpang di setiap pelabuhan dan tidak adanya penumpang di pelabuhan yang tidak terangkut oleh kapal penumpang yang beroperasi pada pelabuhan tersebut," katanya.
Sebagai informasi, posko Angkutan Laut Natal dan Tahun Baru 2019 dimulai pada tanggal 18 Desember 2018 dan akan berakhir pada hari ini, tanggal 8 Januari 2019.
Posko tersebut diadakan di Kantor Pusat Ditjen Hubla Kemenhub dan di 52 Pelabuhan yang dipantau selama masa angkutan laut Natal dan Tahun Baru 2019.
Baca juga: Pelabuhan percontohan siap digunakan untuk Natal-Tahun Baru
Pewarta: Juwita Trisna Rahayu
Editor: Royke Sinaga
COPYRIGHT © ANTARA 2019
