Saham Snap turun 8 persen menjadi 6,02 dolar AS setelah perdagangan pasar, seperti dikutip dari Reuters, Rabu.
Mundurnya Tim Stone menambah serangkaian kepergian eksekutif Snap selama setahun terakhir.
"Kepergian Stone tidak terkait dengan perselisihan dengan perusahaan, yang memiliki aplikasi perpesanan foto populer Snapchat," kata Snap.
Snap telah menghadapi masalah berat baru-baru ini karena terus bergulat dengan desain ulang yang luas dari aplikasi Snapchat, yang dikaitkan dengan penurunan pengguna Snapchat selama dua kuartal terakhir.
Baca juga: Snapchat akan tutup layanan transfer uang Snapcash
Snap juga harus menghadapi pergantian bos-bos lainnya.
Mantan Chief Strategy Officer, Imran Khan dan Wakil Presiden bidang konten, Nick Bell meninggalkan perusahaan masing-masing pada bulan September dan November.
Perusahaan sebelumnya mengatakan pihaknya memperkirakan pendapatan kuartal keempat antara 355 juta dolar AS hingga 380 juta dolar AS.
Stone akan tetap di Snap untuk membantu selama masa transisi.
"Tim telah membuat dampak besar dalam waktu singkatnya di tim kami dan kami sangat berterima kasih atas semua kerja kerasnya," kata Kepala Eksekutif Snap Evan Spiegel.
Baca juga: Snapchat kembali ditinggal salah seorang bosnya
Baca juga: Tencent buat kacamata pintar mirip Snapchat Spectacles
Baca juga: Snap luncurkan dua model baru Spectacles 2
Penerjemah: Monalisa
Editor: Alviansyah Pasaribu
COPYRIGHT © ANTARA 2019
