"Jarak yang ditempuh lima kilometer dan sebagai bentuk apresiasi bagi peserta diberikan medali bagi yang mencapai finis," ujar Ketua PWI Jatim Akhmad Munir di sela kegiatan.
Turut hadir memberangkatkan bendera start sekaligus sebagai peserta lari bertajuk "Night Run 5K", Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Rudi Setiawan dan Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur Heru Tjahjono.
Meski sempat diguyur hujan deras, peserta tetap antusias berlari melintasi rute Jalan Gajah Mada-Jalan Gunung Sari-Jalan Joyoboyo-Jalan Diponegoro-Jalan Ciliwung-Jalan Adityawarman-Jalan Hayam Wuruk-Jalan Ksatrian-Jalan Raden Wijaya-Jalan Gajah Mada.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Jawa Timur Supratomo mengatakan kegiatan ini juga merupakan upaya mempromosikan olahraga serta mengajak masyarakat mencintai lari.
"Ke depan, olahraga bisa menjadi gaya hidup, aksi sosial dan tren kalangan milenial," ucapnya.
Olahraga, kata dia, bukan sekadar berkeringat, tapi terdapat rasa bahagia, ada proses sosialisasi, sportivitas, dan menumbuhkan persatuan dan kesatuan.
Sementara itu, ribuan peserta disuguhi penampilan penyanyi dangdut Nella Kharisma, Wenny Academy Indosiar serta Band Kotak.
Di tempat sama juga tersedia festival kuliner khas Jatim, seperti gado-gado, rawon, tahu campur, tahu tek, nasi pecel, bakso, nasi bebek, sate kelapa, rujak soto, lontong kupang, nawi krawu, rujak cingur dan sejumlah menu lainnya.
HPN 2019 dipusatkan di Jawa Timur yang kali ini mengangkat tema "Pers Menguatkan Ekonomi Kerakyatan Berbasis Digital".
Pewarta: Fiqih Arfani
Editor: Tasrief Tarmizi
COPYRIGHT © ANTARA 2019
