Jakarta (ANTARA News) - Seri keenam Liga Bola Basket Indonesia (IBL) Pertamax 2018-2019 kembali diganggu oleh keberadaan air di lapangan yang membuat satu laga hari ketiga, Minggu, yaitu Pelita Jaya Basketball versus Stapac Jakarta ditunda.

Dikutip dari keterangan resmi IBL di Jakarta, Minggu, pertandingan yang berlangsung di GOR Pacific, Surabaya mulai pukul 15.30 WIB tersebut sejatinya sudah berjalan hingga pada 54 detik terakhir kuarter pertama harus dihentikan karena air memasuki lapangan.

"Atap lapangan bocor sehingga gim ini terpaksa ditunda," ujar Direktur IBL Hasan Gozali.

Situasi tersebut menjadi ulangan hari pertama, di mana dua pertandingan yaitu Pelita Jaya versus Prawira Bandung dan Hangtuah versus Bogor Siliwangi juga harus mengalami pengaturan ulang jadwal akibat genangan air di lapangan. 

Pengelola GOR Pacific Irsan Pribadi Susanto mengatakan bahwa kejadian masuknya air ke arena permainan merupakan kondisi 'force majeure'.

"Dari pihak IBL maupun pengelola gedung sudah melakukan inspeksi seluruh bagian GOR dan atap sudah kami perbaiki sebelum seri keenam dimulai. Setiap hari kami melakukan pengecekan. Seandainya hujan tanpa angin atap tidak akan bocor. Saya sebagai pengelola meminta maaf kepada fans IBL atas tertundanya pertandingan," tutur Irsan.
 
Untuk laga Pelita Jaya versus Stapac, sama seperti dua partai yang ditunda sebelumnya, IBL belum menentukan kapan lanjutan pertandingan akan digelar.

Meski demikian, tiga pertandingan hari ketiga seri keenam tetap berlangsung normal. Partai pertama, NSH berhasil menundukkan Bogor Siliwangi dengan skor 82-63 di seri keenam.

NSH Jakarta untuk sementara memimpin klasemen Divisi Merah IBL Pertamax 2018-2019 dengan 23 poin hasil sembilan kemenangan dari 14 pertandingan.

Di laga kedua, juara IBL 2017-2018 Satria Muda (SM) Pertamina terus memperbaiki diri dengan mencetak kemenangan atas Satya Wacana Salatiga dengan skor 88-80. Ini merupakan kemenangan ketiga beruntun SM usai kalah empat kali berurutan.

Dari 13 pertandingan yang sudah dilewati, Satria Muda memetik tujuh kemenangan dan berada di posisi kedua klasemen sementara Divisi Merah.

"Anak-anak menunjukkan perkembangan," tutur pelatih SM Youbel Sondakh.

Setelah laga ketiga Pelita Jaya versus Stapac Jakarta ditunda karena rembesan air, pertandingan kemudian berlanjut ke perseteruan keempat, Hangtuah kontra tuan rumah Pacific Caesar Surabaya.

Guard Hangtuah Gary Jacobs tampil sangat baik untuk timnya dalam pertandingan itu dengan membuat 36 poin, 11 rebound dan tiga assist untuk mengantarkan timnya menang 83-76.

Jacobs mengakhiri dengan manis kiprahnya di IBL 2018-2019. Point guard asal Amerika Serikat itu harus meninggalkan Indonesia karena ibunya dalam keadaan sakit.

Hangtuah pun disibukkan dengan pencarian point guard asing pengganti Gary Jacobs.

"Tentu kami memerlukan adaptasi lagi dengan pemain baru," kata pelatih Hangtuah Andika Saputra.

Berikut klasemen sementara IBL Pertamax 2018-2019 sampai seri keenam.

(Peringkat, tim, jumlah pertandingan, menang, kalah, poin).

Divisi Merah
1. NSH Jakarta                                       14         9       5       23
2. Satria Muda Pertamina                       13         7       6       20
3. Bank BPD DIY Bima Perkasa Jogja   13         7       6       20
4. Hangtuah                                            13         6       7       19
5. Prawira Bandung                                12         4       8       16

Divisi Putih
1. Stapac Jakarta                       12      11     1      23
2. Pelita Jaya Basketball            11       7      4      18
3. Satya Wacana Salatiga          13       4      9      17
4. Pacific Caesar                        13       4      9      17
5. Bogor Siliwangi                       12       4      8      16.    ***3***

Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Teguh Handoko
COPYRIGHT © ANTARA 2019