Bogor (ANTARA News) - Sebanyak 175 anggota pasukan Garuda 20-E dipimpin Letkol CZI Yoga Pranoto akan diberangkatkan ke Kongo, Afrika, Jumat untuk mengemban misi perdamaian Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) selama setahun. Upacara pemberangkatan dan gelar pasukan dipimpin Kepala Staf Umum (Kasum) TNI, Letjen TNI Endang Suwarya diselenggarakan di Lapangan Pusat Pendidikan Zeni (Pusdikzi) TNI, Jalan Sudirman, Bogor, Kamis. Dalam kesempatan tersebut Endang Suwarya memberikan arahan, pasukan perdamaian yang dikirim TNI ke Kongo adalah salah satu dari sejumlah pasukan yang dikirimkan untuk misi perdamaian PBB di beberapa negara lainnya. Dijelaskannya, Korps Zeni TNI juga sudah beberapa kali dilibatkan dalam pengiriman pasukan perdamaian PBB. "Pasukan Garuda 20-E ini diharapkan dapat menjalankan tugas secara profesional dan menjaga nama baik negara dan TNI. Sebagai pasukan profesional, kalian dituntut untuk mampu menjalankan semua tugas sebaik mungkin," kata Endang. Pasukan Garuda 20-E akan menggantikan pasukan Garuda 20-D yang akan segera mengakhiri tugasnya di Kongo dan akan ditempatkan di dekat perbatasan Sudan yang kondisi medannya cukup rawan. Endang memberikan arahan kepada pasukan Garuda 20-E agar terus menjaga soliditas dan kekompakan pasukan, berupaya meningkatkan kemampuan serta menjaga hubungan harmonis antar-prajurit maupun hubungan harmonis dengan prajurit- prajurit dari negara lain. Seusai memimpin upacara, Endang Suwarya mengatakan, kontingen pasukan Garuda 20-E tersebut akan diberangkatkan ke Kongo dari Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta, Jumat pukul l5:00 dengan pesawat carter Boeing B-737. Di Kongo, pasukan akan ditugaskan untuk melaksanakan pekerjaan konstruksi bangunan, jalan, jembatan, dan instalasi listrik. Sementara itu, juru bicara Pasukan Garuda 20-E, Mayor CZI Sunarto mengatakan, di Kongo pasukan akan menggantikan tugas pasukan Garuda 20-D yang ditempatkan di Kota Beni, Dungo dan Buni. Di Kota Beni pasukan akan mengerjakan pembangunan bandara dan memasang sejumlah peralatan serta membangun jembatan. Di kota Dungo pasukan akan mengerjakan pembangunan bunker dan jalan tol. Kemudian, di Kota Buni akan mengerjakan tugas-tugas pengaturan logistik. Kontingen pasukan Garuda 20-E terdiri dari 133 anggota angkatan darat (AD), 30 prajurit TNI-AL, dua dari TNI-AU serta 10 penerjemah dari Mabes TNI dan Dephan. (*)

Editor: Bambang
COPYRIGHT © ANTARA 2007