Timika, Papua (ANTARA News) - Situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di Timika, ibukota Kabupaten Mimika, Papua, sejak Senin kembali normal pascakasus penyerangan Pos Lantas di Jl Budi Utomo Timika Indah, Minggu (7/10) malam. Warga setempat tetap menjalankan aktivitasnya seperti biasa tanpa rasa takut atau khawatir dengan munculnya konflik lanjutan. Sementara itu, ANTARA melaporkan dari Timika, puluhan anggota TNI dari Kodim 1710 Mimika dipimpin langsung Komandan Kodim 1710 Mimika Letkol Inf Tri Soeseno melakukan pembersihan dan perbaikan Pos Lantas Timika Indah yang rusak akibat penyerangan oleh sejumlah oknum yang hingga kini belum diketahui identitasnya secara jelas. Saat penyerangan terjadi pada Minggu malam sekitar pukul 19.00 WIT, pelaku merusak tiga unit sepeda motor patroli Polantas dan tiga sepeda motor pribadi milik anggota Satlantas Polres Mimika. Tidak itu saja, pelaku juga menghancurkan kaca-kaca jendela di bagian depan, belakang dan bagian dalam Pos Lantas Timika Indah. Bahkan rumah dan sebuah mobil milik karyawan PT Freeport Indonesia (PTFI) yang tidak jauh dari Pos Lantas juga dirusak. Penyerang juga membawa kabur dua unit handy talki milik Polantas dan mengobrak-abrik sejumlah dokumen penting yang tersimpan di meja kerja petugas Polantas. Mobil patroli milik Polantas Mimika dengan nomor lambung 4497 XVII juga ikut dirusak. Kaca depan mobil tersebut hancur, ban depan dan belakang digembosi. Dandim 1710 Mimika Letkol Inf Tri Soeseno kepada wartawan di Timika, Senin mengatakan kegiatan pembersihan dan perbaikan fasilitas yang rusak di Pos Lantas Timika Indah oleh jajaran TNI dalam rangka menetralisir situasi agar tidak menjurus kepada hal-hal yang lebih buruk. Secara umum, kata Tri Soeseno, kondisi kamtibmas di Timika sudah kondusif. Dalam rangka mencari solusi atas pengrusakan Pos Lantas Timika Indah itu maka akan dilakukan pertemuan bersama para petinggi TNI dan Polri di wilayah ini dalam waktu dekat. "Pertemuan bersama akan dilakukan setelah Kapolres (AKBP GC Mansnembra-Red) kembali dari Jayapura," kata Tri Soeseno. Selain itu, katanya, juga akan digelar apel bersama anggota TNI dan Polri yang bertugas di Mimika bersamaan dengan kegiatan gelar pasukan dalam rangka pengamanan menjelang Hari Raya Lebaran atau Idul Fitri. Apel bersama seperti itu, katanya, sangat penting untuk meningkatkan keakraban dan persaudaraan antara anggota TNI dan Polri yang bertugas di Mimika.(*)

Editor: Heru Purwanto
COPYRIGHT © ANTARA 2007