Waykanan (ANTARA News) - Bupati Waykanan, Provinsi Lampung Raden Adipati Surya mengharapkan warga untuk mengungsi sementara dari bahaya longsor akibat derasnya air di aliran Sungai Way Umpu di Kampung Karangan, Kecamatan Bumiagung.

"Saya kemarin mengecek lokasi longsor yang ada di Kampung Karangan, apalagi posisi longsor berdekatan dengan posisi Sungai Way Umpu dan berbahaya bagi pemilik rumah sekitarnya, bila hujan terus terjadi," kata Adipati, di Bumiagung, Waykanan, Kamis.

Menurutnya, warga yang terkena longsor, agar kiranya bisa merapat atau mengungsi sementara, mengingat kondisi longsor bisa sewaktu-waktu terjadi, mengingat curah hujan yang masing tinggi.

Selain itu, posisi longsor ini tepat di belakang rumah warga sehingga sangat berbahaya bila hujan datang saat malam hari dan ikut menyeret rumah mereka.

"Bila malam sangat berbahaya sekali apalagi penerangan sangat kurang, sedangkan bila siang bisa langsung lari ke depan rumah atau minta pertolongan warga terdekat," katanya. 

Ia menjelaskan, tingginya curah hujan membuat sejumlah wilayah di Kabupaten Waykanan tergenang banjir dan longsor, warga harus lebih berhati-hati saat hujan datang khususnya pada malam hari.

"Saya ingin masyarakat terus waspada bila hujan datang, dan segera mengungsi ke tempat yang lebih tinggi agar tidak terkena banjir," ungkapnya.

Baca juga: Waspada, Debit Sungai Way Umpu meningkat
Baca juga: Banjir landa 30 kampung di Kabupaten Waykanan
Baca juga: Warga bermukim di tepi sungai diimbau waspada

Pewarta: Triono Subagyo
Editor: Budhi Santoso
COPYRIGHT © ANTARA 2019