Surabaya (ANTARA News) - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daops) VIII Surabaya menambah dua jadwal keberangkatan KA eksekutif Anggrek jurusan Surabaya-Jakarta. "Kami menambah dua jadwal keberangkatan KA Anggrek, karena ada permintaan masyarakat," kata Humas PT KAI Daops VIII Surabaya Sudarsono kepada ANTARA News di Surabaya, Senin malam. Menurut dia, dua jadwal tambahan KA Anggrek jurusan Stasiun Pasar Turi-Stasiun Gambir adalah jam 09.00 WIB untuk tanggal 20 Oktober dan jam 21.00 WIB untuk tanggal 21 Oktober. "Setiap kereta api tambahan berkapasitas 350 orang, tapi kami belum tahu, apakah akan penuh atau tidak," katanya. Namun, katanya, semuanya pun belum tentu turun Surabaya atau Jakarta, karena permintaan dari Semarang dan Pekalongan juga ada. "Yang jelas, tarif untuk jadwal tambahan jurusan Surabaya-Jakarta tetap sama yakni Rp350.000/penumpang," katanya. Tentang arus balik lewat KA, ia mengatakan arus balik pada H+2 atau 14 Oktober 2007 mengalami peningkatan sekitar tujuh persen dibanding H+2 pada tahun 2006. "Secara keseluruhan, ada peningkatan tujuh persen untuk H+2 dari 33.446 penumpang pada tahun 2006 menjadi 35.916 penumpang pada tahun 2007. Untuk H+1 (15/10) pada tahun ini, kami prediksi penumpang hanya 25 ribu orang," katanya. Namun, katanya, jika dihitung secara kumulatif sejak H-7 hingga H+2 justru terjadi penurunan tujuh persen dari 274.252 penumpang pada tahun 2007 menjadi 255.379 penumpang pada 2006. "Ke-35.916 penumpang itu meliputi KA ekonomis sebanyak 31.209 penumpang, KA bisnis dengan 2.761 penumpang, dan KA eksekutif dengan 1.946 penumpang," katanya. Dibanding tahun sebelumnya (2006), katanya, penumpang KA ekonomis meningkat 10 persen dari 28.372 penumpang pada tahun 2006 menjadi 31.209 penumpang pada tahun 2007. "Untuk penumpang KA bisnis menurun empat persen dari 2.884 penumpang pada tahun 2007 menjadi 2.761 penumpang pada tahun 2006, kemudian penumpang KA eksekutif justru menurun 11 persen dari 2.190 penumpang pada tahun 2006 menjadi 1.946 penumpang pada tahun 2007," katanya.(*)

Editor: Bambang
COPYRIGHT © ANTARA 2007