Kediri (ANTARA News) - Sekitar 100 wartawan dari media cetak dan elektronik menggelar aksi protes di depan pintu masuk menuju kawasan obyek wisata gunung Kelud di Dusun Margomulyo-Desa Sugihwaras Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Sabtu. Aksi tersebut terkait tidak adanya alasan kuat menyangkut larangan bagi semua orang untuk memasuki Pos Pengamatan Gunung Api ( PPGA) Kelud. Selama ini pihak PPGA Kelud selalu terbuka dalam memberikan data soal aktivitas gunung Kelud secara periodik, namun sejak Sabtu (20/10 ) pukul 06.00 WIB pintu menuju PPGA Kelud ditutup dan petugas memasang kawat berduri. Sejak Kelud menunjukkan aktivitas yang signifikan kawasan ini banyak dikunjungi wisatawan dan wartawan. "Pada hal kami ini bertugas untuk kepentingan publik meliput aktivitas Kelud tapi mengapa kok dilarang tanpa ada alasan jelas," kata Charles Megiansyah, dari Metro TV. Hingga sekarang ini Satlak PB Kabupaten Kediri maupun Pusat Volkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi Bandung yang membawahi Kelud juga tidak mengeluarkan surat larangan. (*)

Editor: Bambang
COPYRIGHT © ANTARA 2007