Komandan Lantamal VII Kupang Brigjen TNI (Mar) Kasirun Situmorang ditemui di sela-sela acara Pencanangan itu di Kupang mengatakan bahwa hal tersebut dilakukan sebagai bukti bahwa Lantamal Kupang berusaha mencegah terjadinya Korupsi di lingkup Lantamal VII Kupang.
"Ini adalah bagian dari kesungguhan Lantamal VII yang mempunyai komitmen untuk mencegah terjadinya Korupsi disertai upaya untuk mewujudkan wilayah bebas korupsi dan reformasi birokrasi yang akuntabel di seluruh satuan kerja Lantamal VII," katanya.
Komandan berbintang satu itu menambahkan bahwa dirinya ingin agar kawasan yang dipimpinnya itu bebas dari hal-hal yang berkaitan dengan pelanggaran Pidana Korupsi.
Oleh karena itu, katanya, jika ditemukan ada anggotanya yang terlibat dalam kasus tindak pidana itu akan diproses sesuai hukum yang berlaku.
Kepala Sub Auditorat Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) NTT Nurendro, ditemui usai memberikan materi seputar korupsi kepada peserta undangan, mengapresiasi apa yang dilakukan oleh pihak Lantamal VII Kupang.
"Kami mengapresiasi hal ini karena ini buktu bahwa Lantamal VII Kupang berkomitmen untuk memberantas korupsi di kawasan ini," ujar dia.
Ia menjelaskan bahwa zona intergritas merupakan sebutan yang diberikan kepada Kementerian atau Lembaga atau Pemda yang mempunyai komitmen untuk mewujudkan wilayah bebas korupsi, wilayah birokrasi bersih dan melayani.
Berbagai upaya tentu, katanya, dilakukan oleh intansi yang diberikan itu seperti upaya pencegahan korupsi, reformasi birokrasi dan peningkatan kualitas pelayanan publik.
Kementerian dan Lembaga serta Pemda yang telah mencanangkan sebagai zona integritas mengusulkan salah satu unit kerjanya untuk menjadi wilayah bebas korupsi.
Proses pencanagan zona integeritas bebas korupsi itu ditandai dengan Penandatanganan Piagam Pencanangan Zona Integritas Lantamal VII Menuju Wilayah Bebas Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani.***2***
Baca juga: PN Jakpus canangkan zona integritas
Baca juga: Pemprov DKI mendukung komitmen Kejati menuju zona integritas
Pewarta: Kornelis Kaha
Editor: Joko Susilo
COPYRIGHT © ANTARA 2019
