Jakarta (ANTARA News) - Perusahaan konstruksi PT Jaya Konstruksi Manggala Pratama akan melepas 300 juta sahamnya atau setara 10,22 persen dari modal disetor melalui penawaran saham perdana (IPO/Initial Public Offering) di Bursa Efek Jakarta (BEJ). "Masa penawaran direncanakan pada 12 sampai 14 November 2007 dan tanggal pencatatan di Bursa Efek Jakarta (BEJ) pada 20 November 2007," kata Presiden Direktur Jaya Konstruksi, Trisna Muliadi, di Jakarta, Jumat. Namun Trisna belum bersedia menyebutkan kisaran harga saham yang akan ditawarkan tersebut. "Kami masih menunggu proses book building," ujarnya. Bertindak selaku penjamin pelaksana emisi adalah PT Indo Premier Securities. Menurutnya, dana go public tersebut akan digunakan 30 persen untuk memperkuat struktur modal kerja dan perbaikan struktur keuangan. Sedangkan 30 persen lagi untuk pemekaran usaha dan 40 persen untuk investasi usaha baru seiring dengan program pemerintah untuk meningkatkan investasi di bidang infrastruktur. Sampai 2006 pendapatan usaha perseroan sebesar Rp1,486 triliun dengan laba usaha Rp80,214 miliar. Sementara sampai Juli 2007 pendapatan usaha perseroan Rp727,59 miliar dan laba usaha Rp53,64 miliar. Saat ini pemegang saham utama Jaya Konstruksi yakni PT Pembangunan Jaya yang menguasai 94,85 persen saham perseroan. Selain bergerak di bidang konstruksi perseroan juga bergerak di bidang perdagangan dan manufakturing bahan konstruksi.(*)

Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2007