Zamboanga, Filipina (ANTARA News) - Seorang tentara AS yang ditempatkan di Filipina selatan untuk membantu memburu gerilyawan Muslim yang memiliki kaitan dengan jaringan Al Qaeda tewas ketika menyelam, kata para pejabat, Minggu. Tentara itu hilang Jumat setelah menyelam di sebuah danau di Pulau Jolo, Filipina selatan, tempat mayatnya ditemukan mengapung, Sabtu, kata Letnan Fred Kuebler, jurubicara pasukan AS di selatan. "Salah seorang tentara kami tewas dalam insiden non tempur. Itu adalah satu kecelakaan," katanya kepada FAP. Tentara Amerika tersebut, yang namanya tidak disebutkan sampai keluarganya diberitahu, diduga mati tenggelam dan tidak ada laporan perbuatan curang, kata para pejabat militer lokal. Tentara itu adalah salah seorang dari 500 tentara AS yang dikirim ke Filipina selatan untuk membantu militer negara itu memburu para anggota Abu Sayyaf, satu kelompok gerilyawan garis keras Islam yang dituduh melakukan serangan-serangan teror terburuk dalam sejarah negara itu. Abu Sayyaf dituduh oleh dinas intelijen punya hubungan dengan jaringan Al Qaeda pimpinan Osama bin Laden. (*)

COPYRIGHT © ANTARA 2007