Jakarta (ANTARA News) - Warga Kota Tangerang Provinsi Banten, ES (30), yang meninggal dunia pada Sabtu (3/11) dikonfirmasi positif terinfeksi virus Avian Influenza H5N1 sehingga jumlah kumulatif korban yang meninggal dunia akibat flu burung di Indonesia bertambah menjadi 90 orang.
"Jadi saat ini sudah ada 112 orang yang terserang dan 90 diantaranya meninggal dunia," kata Tontro, petugas Posko Flu Burung Departemen Kesehatan, di Jakarta, Senin.
Ia menjelaskan, perempuan berinisial ES tersebut mulai mengalami gejala mirip influenza pada 23 Oktober, pada 28 Oktober dibawa ke klinik setempat dan dirujuk ke Rumah Sakit Husada Insani pada 30 Oktober 2007.
Tanggal 31 Oktober 2007, pasien tersebut dibawa ke Rumah Sakit Persahabatan Jakarta dan meninggal dunia di rumah sakit itu pada 3 November 2007 pukul 13.30 WIB.
Menurut hasil penyelidikan petugas kesehatan, korban memiliki riwayat kontak dengan unggas,"Dia ada kontak dengan ayam mati milik tetangganya," kata Tontro.
Dijelaskannya pula bahwa dalam kasus ini petugas kesehatan juga melakukan pemeriksaan pada orang-orang yang melakukan kontak dengan korban.
"Pemeriksaan dilakukan pada 36 orang yang melakukan kontak dengan korban, semuanya negatif," demikian Tontro. (*)
Editor: Priyambodo RH
COPYRIGHT © ANTARA 2007
