“Antisipasi saja, supaya jangan. Karena kita lihat di Malaysia, di Sydney, potensi kecurangan ada, tetapi dikatakan tidak ada pelanggaran,” kata dia, saat ditemui usai mencoblos di TPS 01 Komplek Widya Candra, Jakarta, Rabu.
Caleg dari daerah pemilihan Jawa Barat ini menyampaikan, masyarakat perlu lebih teliti untuk mengantisipasi kemungkinan kecurangan yang terjadi.
Menurut suami dari aktris Jihan Fahira ini, penyelenggara pemilihan umum sudah sepatutnya berlaku netral dan mengayomi agar masyarakat dapat nyaman memberikan suaranya.
Pada kesempatan itu, politisi dari Partai Amanat Nasional (PAN) ini juga menyampaikan optimismenya bahwa calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto, akan menang dalam pemilihan kali ini.
“Saya optimis. Ada intuisi, bahwa ada arus dari masyarakat yang bukan sekedar wacana tapi mereka sadar sendiri. Ada doa dan Allah di atas segalanya,” ungkap Primus.
Aktor yang terjun ke dunia politik ini mencoblos bersama sang istri sekitar pukul 08.30 WIB. Keduanya mengenakan pakaian bernuansa biru, yang menurut Primus mengindikasikan simbol warna partainya.
“Saya kader PAN dan ini Rabu biru terakhir. Jadi, ya saya bernuansa biru,” kata dia.
Pewarta: Sella Gareta
Editor: Ade P Marboen
COPYRIGHT © ANTARA 2019
