Sydney (ANTARA) - Saham-saham pada Bursa Australia dibuka lebih rendah pada perdagangan Senin pagi, karena komoditas-komoditas industri berada di bawah tekanan, dengan saham-saham energi memimpin pasar lebih rendah.

Pada pukul 10.30 waktu setempat, indeks acuan S&P/ASX 200 turun 17,20 poin atau 0,27 persen menjadi diperdagangkan di 6.368,40 poin, sedangkan Indeks All Ordinaries yang lebih luas turun 15,00 poin atau 0,23 persen pada 6.458,20 poin.

Meskipun mendapat dukungan positif dari Wall Street, penguatan dolar AS yang sedang berlangsung telah menghambat saham-saham pada Bursa Australia pagi ini, dengan komoditas-komoditas industri berada di bawah tekanan.

Di sektor keuangan, bank-bank besar Australia sebagian besar lebih rendah, dengan Commonwealth Bank turun 0,52 persen, Westpac Bank naik 0,02 persen, National Australia Bank turun 0,70 persen dan ANZ turun 0,40 persen.

Saham-saham pertambangan sebagian besar menguat, dengan BHP naik 0,43 persen, Rio Tinto turun 0,04 persen, Fortescue Metals naik 0,97 persen dan penambang emas Newcrest meningkat 1,74 persen.

Produsen-produsen minyak dan gas melemah, dengan Woodside Petroleum turun 1,02 persen, Santos turun 1,09 persen dan Oil Search turun 0,93 persen.

Baca juga: Harga minyak terus menurun pasca-Trump tekan OPEC tingkatkan produksi

Jaringan supermarket terbesar di Australia juga kehilangan posisi, dengan Wesfarmers turun 0,19 persen dan Woolworths turun 0,31 persen.

Sementara raksasa telekomunikasi Telstra turun 0,74 persen, maskapai penerbangan Qantas turun 0,54 persen dan perusahaan biomedis CSL naik tipis 0,05 persen. Demikian laporan yang dikutip dari Xinhua.

 

Pewarta: Apep Suhendar
Editor: Risbiani Fardaniah
COPYRIGHT © ANTARA 2019