Jayapura (ANTARA News) - Sebuah pos polisi di kampung Banti, Tembagapura, Kabupaten Mimika, Papua, Jumat pagi sekira pukul 06.00 WIT, diserang segerombolan warga dari kampung yang sedang bertikai itu.
Polisi yang terdesak oleh serangan tersebut terpaksa mengeluarkan tembakan peringatan. Namun malang, salah satu penyerang tewas terkena tembakan dan seorang lagi dirawat di rumah sakit karena terluka.
Kapolda Papua Irjen Pol Max D Aer di Jayapura mengatakan bahwa warga Banti yang sebagian besar perempuan, menyerang pos polisi dengan melemparkan batu dan benda-benda keras lainnya.
"Akibat hujan batu yang terus dilemparikan para perempuan yang dibantu kaum lelaki Banti menyebabkan anggota polisi mengeluarkan tembakan peringatan," kata Irjen Pol Max D. Aer.
Menurutnya, penyerangan yang dilakukan warga Banti itu diduga akibat
sweeping senjata tajam yang terus dilakukan aparat keamanan.
"Saat ini situasi Kamtibmas sudah mulai kondusif," katanya.
Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2007
