Jakarta (ANTARA News) - Menko Perekonomian Boediono memperkirakan kenaikan harga pangan dan energi akan memberikan tekanan kepada tingkat inflasi dunia, termasuk di Indonesia.
"Saya lihat tekanan terhadap tingkat inflasi tahun depan akan datang dari masalah pangan dan energi," kata Boediono di Gedung Departemen Keuangan Jakarta, Jumat.
Boediono menyatakan hal itu menanggapi tekanan inflasi pada 2008 yang kemungkinan disebabkan adanya peningkatan target fiskal di APBN 2008 dan tingginya harga minyak.
"Masalah pangan dan energi merupakan faktor yang akan mempengaruhi semua negara," katanya.
Namun Boediono yakin pemerintah dengan dukungan dari semua pihak dapat mengatasi masalah fiskal dan berbagai masalah lainnya pada 2008.
"Seperti yang kita proyeksikan, dengan adanya pertumbuhan ekonomi dunia yang melambat, maka ada sedikit faktor pengurang bagi pertumbuhan Indonesia di 2008," katanya.
Dalam kesempatan itu, Boediono juga membantah bahwa langkah-langkah yang dilakukan pemerintah hanya untuk mengamankan APBN saja dan tidak berdampak kepada masyarakat atau dunia usaha.
"Ada program yang berdampak ke masyarakat seperti program konversi energi. Itu kita harapkan membantu masyarakat," katanya.(*)
Editor: Heru Purwanto
COPYRIGHT © ANTARA 2007
