Sukabumi (ANTARA News) - Kepolisian Republik Indonesia (Polri) pada tahun 2008 mendatang akan mendapatkan anggaran sebesar Rp23 triliun yang 60 persennya digunakan untuk gaji anggota Polri. "Saya minta para Kasatwil (Kapolres/Kapolresta dan Kapolwil) untuk menggunakan anggaran dengan cermat dan digunakan sebaik-baiknya," kata Wakil Kepala Polri Komisaris Jenderal Makbul Padmanagara dalam sambutannya saat membuka Apel Pengembangan Kemampuan Kasatwil dalam Rangka Percepatan Implementasi Polmas dan HAM Tahun 2008 di Lido, Bogor, Senin. Menurut dia, alokasi anggaran untuk masing-masing kasatwil akan disesuaikan dengan kebutuhan, tidak dengan pola distribusi top down. Misalnya anggaran penyelidikan, tidak akan sama besarnya per kasus, tetapi akan disesuaikan dengan kebutuhan penyelidikan tersebut. Ia menyebutkan, konsep pengelolaan anggaran ini mengandung konsekuensi, Polres/Polwil yang tidak menyelidiki kasus, tidak akan mendapat anggaran. "Konsep itu perlu dijalankan dengan cermat mengingat keterbatasan anggaran yang diterima oleh Polri karena dari anggaran yang diberikan sebesar Rp23 triliun, sekitar 60 persennya digunakan untuk gaji anggota Polri, sementara sekitar Rp1 triliun akan digunakan untuk bidang pendidikan," katanya. Wakapolri juga meminta kepada Kasatwil dana yang akan diberikan oleh masing-masing Kasatwil agar lebih diprioritaskan kepada petugas patroli. Dari dana yang ada sebesar Rp1 triliun sekitar 20 persennya untuk bensin atau biaya transportasi guna keperluan patroli," ujarnya. (*)

Editor: Bambang
COPYRIGHT © ANTARA 2007